tetapi, tak ada daya dan upaya yang kumiliki,
sang tuan sedang sedih nan kecewa.
Aku tak bisa berbuat apa-apa,
Aku hanya bisa meringis dan mengaum,
kemudian aku hanya bisa berharap,
agar sang tuan segera kembali tersenyum dan membawakanku daging segar seperti biasanya,
Ini adalah pilihanku,
mati atau hidup nantinya,
aku bersyukur telah menghabiskan harapanku di dalam sangkarku selama ini,
aku telah tiada, aku hilang dalam pengharapan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!