Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Usai Tumbangkan Moeldoko, Ternyata AHY Masih Punya PR Besar

3 April 2021   07:46 Diperbarui: 3 April 2021   13:29 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : tribunnews

Bukan tidak mungkin suatu saat ada orang non partai yang maha kaya raya, punya banyak uang hingga "tak berseri"  kemudian dengan kekuatan pengaruh dan dananya "mencaplok" sebuah partai dengan maksud tertentu, yang jauh dari marwah partai tersebut !

Partai-partai lain tentu tidak ingin tiba-tiba dikudeta orang "Non Kader" yang bisa membuat partai tersebut kacau dan "malu besar" . Dengan undang-undang tersebut, akan memperkecil kemungkinan terhadinya Kudeta dan KLB, karena pengendalian kader relatif bisa dilakukan organisasi partai sejak dini. 

Pekerjaan rumah AHY dan Partai Demokrat itu bukan bersifat insidental hanya saat berhadapan dengan Moeldoko dan kelompoknya dan sampai mereka benar-benar terbenam, melainkan sebuah PR besar dalam kerangka babak baru kepemimpinan AHY menuju suksesi nasional tahun 2024. 

Kalau kelak Partai Demokrat bangkit dan berjaya, tentu banyak pihak yang merasa dimenangkan. Melihat hal itu aku sih rapopo...

---

peb-042021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun