Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kenali Emosi Sendiri Sebelum Menulis Artikel

3 Desember 2016   02:10 Diperbarui: 3 Desember 2016   02:30 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal terberat bagi seorang penulis adalah membatalkan publishing artikel yang sudah dihasilkan dan menyimpannya di folder khusus sebagai bahan pembelajaran diri. No publish no problemo. Toh nafsu menulis sudah dituntaskan, bukan? heu heu heu..! Masih banyak issue dan kesempatan lain untuk ditulis secara elegan.

Artikel ini dibuat dalam keadaan emosi namun dibaca ulang secara waras. Kenapa emosi? Psst...beberapa artikel politk saya batal publish. Heuheuheu...!
Salam emosi ngeri-ngeri sedap dalam menulis Artikel. Jangan lupa dukung Timnas kita lawan Vietnam, ya...

-----
Peb3/12/2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun