Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Mengenali Misteri Dalam Dunia Menulis

6 Februari 2016   12:36 Diperbarui: 6 Februari 2016   13:32 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menemukan jati diri di kebebasan merupakan karunia luar biasa sebagai manusia modern. Bahwa hidup tak semata kativitas makan/minum, sex, dan bersikap defensif terhadap lingkungan/alam.

Karunia itu membawa kita ke dimensi dunia lain, sebuah tempat menyatakan eksistensi kemanusiaan. Eksistensi sebagai pribadi mandiri yang terus maju mengisi dan menjawab misteri ragam fenomena yang tampak dan tak tampak. Tanpa pernah misteri itu berakhir! Bahwa. Ruang misteri tak berkesudahan sebagai medan eksitensi diri. Disinilah nikmatnya masuk ke Dunia Menulis.

Anda, saya, atau siapapun tetap masih bisa menolak atau mengabaikan karunia tadi. Tapi tak pernah bisa mengenali sedikitpun Misteri bila tujuan menulis hanya sebagai beban. Oleh karena itu ; "Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun demikian jangan mengambil yang menjadi milik Tuhan, dan berikanlah yang menjadi hak kaisar".

Selamat week end

--------- 

Pebrianov6/02/2016 

[caption caption="Sumber gambar ; http://cdn.klimg.com/dream.co.id/resources/news/2015/02/25/10758/664xauto-misteri-bulu-mata-akhirnya-terkuak-1502257.jpg"]

[/caption] 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun