Mohon tunggu...
pcsukresna_
pcsukresna_ Mohon Tunggu... Seniman - freelancer/pengangguran sok sibuk

bebaskan dirimu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Yesus Kristus

30 Mei 2024   09:11 Diperbarui: 31 Mei 2024   12:21 707
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu iblis meninggalkan Yesus. Demikianlah iblis juga akan datang pula pada setiap orang yang percaya pada Yesus dengan cara yang sama. Yaitu ketika mereka sedang berkekurangan, saat mereka sedang berusaha mencapi hidup dalam kekudusan, dan saat mereka sedang berusaha mencapai kesuksesan hidup. Saat itu iblis akan menawarkan segala hal dengan tipu dayanya. Tetapi sama seperti Yesus yang menolak segala godaan iblis, mereka yang beriman kepadaNya juga seharusnya menolak segala godaan iblis. 

YESUS MEMANGGIL MURID-MURIDNYA

Terdengarlah oleh Yesus, bahwa saudaranya Yohanes Pembaptis telah dihukum pancung oleh pemerintah Romawi waktu itu, atas dorongan dari para pemuka agama Yahudi. Maka menyingkirlah Yesus ke daerah Galilea di tanah Yudea. Dari tempat itu Yesus mulai memanggil murid-muridnya yang disebut Dua Belas Rasul Kristus. 

Pertama-tama Yesus memanggil Simon Petrus dan Andreas saudaranya. Kemudian Yakobus putra Zebedeus dan Yohanes saudaranya. Mereka adalah nelayan di danau Galilea. Kemudian Filipus dan Bartholomeus, Tomas dan Matius, Yakobus putra Alfeus dan Yudas Tadeus, Simon Si Zelot dan Yudas Iskariot. Mereka adalah dua belas murid Yesus dan yang hidup menjadi saksi segala hal yang diajarkan dan dikerjakan Yesus dengan mata kepala mereka sendiri. 

Lalu Yesus mulai mengajar  semua orang dan melakukan mukjizat-mukjizat dimulai dari daerah Galilea. Maka banyak lah pengikut-pengikutnya dari antara orang Yahudi. Dari antara mereka kelak akan ditunjuk tujuh puluh murid yang lain, yang diutus Yesus berdua-dua untuk memberitakan segala hal yang Ia ajarkan pada semua orang. Juga seratus dua puluh murid Yesus yang lain yang mengikuti Yesus sampai akhir perjalananNya di bumi, merekalah umat Kristiani pertama di dunia yang menjadi saksi peristiwa pentakosta.

YESUS MENGAJAR 

Yesus berkeliling ke seluruh daerah Galilea dan menyembuhkan orang sakit dan mereka yang kerasukan roh jahat. Ia berdiam di Sinagoga-sinagoga bangsa Yahudi. Mengajar mereka kebenaran tentang Firman Tuhan. Namun pengajaran yang dilakukan olehNya berlainan dengan pengajaran yang dilakukan oleh para pemuka-pemuka agama Yahudi. Sebab Yesus mengajar mereka dengan kuasaNya sebagai Firman itu sendiri. 

Meski banyak orang Yahudi yang mengikuti dia. Banyak pula yang yang membenciNya karena dianggap menyimpang. Beberapa hal seperti Ia yang menyebut Tuhan sebagai BapaNya dan Ia yang menyatakan diriNya sendiri sebagai Putra tunggalNya. Semua itu tidak dapat diterima oleh para pemuka agama Yahudi. Bahkan Yesus dituduh telah bersekongkol dengan iblis bernama Baal, yaitu dewa agama pagan bangsa Palestina. Namun hal itu tidak dapat dibuktikan kebenarannya, karena Yesus mengajar dengan kuasa dan penuh dengan Roh Kudus. 

MUKJIZAT-MUKJIZAT YESUS

Lalu inilah daftar mukjizat yang dilakukan Yesus selama Ia berada di bumi.  Mukjizatnya yang pertama kali adalah mengubah air menjadi anggur dalam pesta perkawinan di kana. Hal itu Ia lakukan meski belum waktunya Ia menunjukan mukjizatNya pada dunia, sebab Maria ibuNya lah yang memintanya.

Yesus juga menyembuhkan hamba seorang perwira Romawi di Kapernaum. Yesus menyembuhkan ibu mertua Simon Petrus. Yesus juga banyak melakukan pengusiran roh jahat. Yesus membangkitkan orang mati. Kemudian yang cukup terkenal adalah ketika Yesus memberi makan lima ribu orang hanya dengan lima roti dan dua ikan. Dan banyak lagi mukjizat yang dilakukan oleh Yesus. Yaitu mukjizat-mukjizat yang Ia lakukan dengan kuasa yang diberikan Bapa kepadaNya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun