Mohon tunggu...
pcsukresna_
pcsukresna_ Mohon Tunggu... Seniman - freelancer/pengangguran sok sibuk

bebaskan dirimu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Yesus Kristus

30 Mei 2024   09:11 Diperbarui: 31 Mei 2024   12:21 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka adalah tepat jika Yesus disebut sebagai Sang Putra tunggal Tuhan. Oleh sebab ia adalah satu-satunya manusia yang datang dan keluar dari Tuhan. Ia tidak diciptakan tidak juga dijadikan, sebab melalui diriNya lah segala hal diciptakan dan dijadikan, sebab segala hal diciptakan dan dijadikan oleh Tuhan melalui FirmanNya. Namun karena kerendahan hatiNya Ia rela dilahirkan melalui rahim perawan Maria, jadi Ia dilahirkan dan bukan dijadikan atau pun diciptakan, oleh karena itu Ia sungguh Tuhan sekaligus sungguh manusia. Ia adalah yang ada dan sudah ada sejak dunia belum dijadikan dan yang akan ada untuk selama-lamanya. 

KANAK-KANAK YESUS 

Setelah kelahiranNya di Betlehem, oleh karena perintah Tuhan yang disampaikan melalui seorang malaikat Tuhan, Yoseph membawa Maria istrinya dan bayi Yesus pergi mengungsi ke Mesir. Oleh sebab pada waktu itu, Raja Herodes yang memimpin tanah Yudea mengetahui tentang nubuatan akan kelahiran seorang raja bangsa Yahudi, ia memerintahkan pembunuhan secara besar-besaran pada anak-anak laki-laki yang lahir dari rahim perempuan Yahudi. Demikianlah bayi Yesus terhindar dari pembunuhan bayi-bayi Yahudi pada masa Herodes. 

Setelah genap berusia delapan hari, Yoseph dan Maria membawa bayi Yesus kepada seorang imam Bait Suci yang bernama Simeon dan istrinya Hana untuk disunatkan menurut adat budaya bangsa Yahudi pada waktu itu. Simeon dan Hana adalah seorang yang sangat saleh dari antara bangsa Yahudi, Roh Kudus ada padanya. Darinya Maria menerima nubuatan: "Sesungguhnya anak ini ditentukan untuk menjatuhkan atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi suatu tanda yang menimbulkan perbantahan dan suatu pedang akan menembus jiwamu sendiri, supaya menjadi nyata pikiran hati banyak orang." Maria dan Yoseph dan bayi Yesus tinggal di Yerusalem selama 40 hari lamanya. Setelah itu Yoseph dan Maria dan bayi Yesus kembali ke Nazareth kota tempat Yoseph dan Maria tinggal sebelumnya. Sebab pembunuhan bayi-bayi Yahudi telah dihentikan ketika raja Herodes mati.  Dan genaplah tentang Ia yang akan disebut sebagai Yesus dari Nazareth. 

Setiap tahun Maria dan Yoseph suaminya pergi ke Bait Suci di kota Yerusalem untuk merayakan Paskah, yaitu hari raya peringatan pembebasan bangsa Yahudi dari tanah Mesir. Ketika usia Yesus genap 12 tahun. Yesus hilang dari antara orang-orang seperjalananNya yang sedang menuju kota Yerusalem. OrangtuaNya mencarinya dan didapatilah Ia sedang duduk bersama para ahli Taurat di Bait Suci. Ia berada disana sudah tiga hari. Ketika orangtuaNya bertanya kepadaNya kenapa Yesus berbuat demikian, demikianlah jawab Yesus: "Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?" Namun tidak ada seorang pun yang memahami apa yang dikatakan Yesus.

Dan seperti sewajarnya anak-anak Yahudi. Yesus mempelajari Taurat dari usia 12 tahun sampai 30 tahun. Hal ini merupakan hal wajar diantara bangsa Yahudi, dimana anak-anak Yahudi akan didik dengan adat budaya Yahudi dan mempelajari Taurat sampai genap usia mereka 30 tahun. Usia yang dianggap matang bagi orang-orang Yahudi. 

YESUS DIBAPTIS OLEH SANTO YOHANES PEMBAPTIS

Dikisahkan seorang bernama Yohanes ia adalah putra seorang imam Bait Suci dari rombongan Abia yang bernama Zakaria dari istrinya Elizabeth saudara Maria ibu Yesus. Kelahiran Yohanes merupakan mukjizat dari Tuhan dan penggenapan akan karya keselamatan Tuhan melalui FirmanNya Yesus Kristus. Ia hidup sebagai seorang pertapa di padang gurun Yudea dekat dengan sungai Yordan. 

Ia memberitakan pertotabatan dan pembaptisan pada semua orang Yahudi yang tinggal di tanah Yudea. Pada waktu itu reputasi Yohanes terkenal diantara orang-orang Yahudi, terutama karena ia mengajarkan sesuatu yang berlainan dengan apa yang para pemuka agama Yahudi ajarkan. Ia membaptis orang-orang di dalam sungai Yordan. Sambil memberikan pertobatan bagi semua orang. 

Beginilah yang dikatakan Yohanes tentang dirinya: "Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api." Dan yang ia maksud adalah Yesus. 

Kemudian datanglah Yesus kepadanya untuk dibaptis. Namun karena merasa tidak layak, Yohanes berkata demikian: "Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, dan Engkau yang datang kepadaku?" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun