Bicara mengenai sisi spiritual, apa yang dilakukan akhirnya tidak mendukung langkah timnas bukan? Malah kalah dengan China yang sama sekali tidak pernah disangka dan diprediksikan. Padahal sudah begitu percaya diri akan menang dan memperoleh tiga poin. Ternyata sebaliknya.
Kemarahan, kekecewaaan, dan kejengkelan ya secukupnya. Ganti topik dengan dukungan secara positif untuk pertandingan selanjutnya itu penting.
Negara-negara yang maju olah raganya pastinya pernah menghadapi kendala yang sama. Toh mereka bisa mengatasi. Atau belajar dari pemain dan suporter bulu tangkis, pasti mereka juga sering menghadapi keadaan yang mengecewakan. Toh bisa menerima dengan  baik.
Perilaku tidak adil, tidak sportif itu sangat subyektif, susah untuk dibuktikan kebenarannya, FIFA juga sudah mengeluarkan jawaban atas keberatan itu, mau apa lagi? Jika berlanjut  merusuh, sangat  mungkin malah membuat kondisi tim Indonesia tidak akan berkembang lebih baik.
Terima kasih dan salam
Susy Haryawan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H