Mengapa bisa menyimpulkan koi membuat stres?
Afirmasi dan mengundang, serta fokusnya pada keadaan koi tidak baik-baik saja. Padahal jika diubah, ikanku baik dan sehat, akan juga demikian terjadi. Â kekuatan pikiran itu sangat kuat dan memiliki dampak yang luar biasa.
Kisah spiritual mengajarkan, seorang guru mengatakan, bahwa semua muridnya harus melewati jembatan sangat kecil di atas kolam yang penuh dengan buaya. Narasi yang  dikembangkan belum ada yang mampu lewat, ditambahkan, bahwa benda-benda yang terlihat dalam  kolam itu adalah tulang belulang para senior yang gagal meniti batang sebagai jembatan.
Salah seorang murid sama sekali tidak diberi tahu cerita itu. Tanpa kesulitan berarti ia mampu menyeberang dengan baik. Rahasianya adalah, takut gagal, takut jatuh, dan itu akan membebani an menjadi fokus akan yang dilakukan. Beneran terjadi.
Pengalaman dan juga pendidikan sangat berpengaruh pada cara berfikir dan bersikap dalam menghadapi segala sesuatu. Penulis yang mengaku koi membuatnya stres sangat mungkin ia mau menjaga ikannya tetap baik-baik saja. Maunya yang terbaik, abai bahwa ia tidak berkuasa memberi nyawa pada peliharaanya.
Idealis, perfeksionis. Malah melewatkan hal --hal yang seharusnya menjadi sumber kenikmatan. Konsentrasi pada keadaan yang tidak semestinya, dan benar terjadi. miris.
Berpikir positif dan mengafirmasi bahwa akan terjadi yang baik-baik saja. Perlu diingat, ikan juga perlu adaptasi dengan lingkungan barunya. Koi termasuk susah untuk menyesuaikan diri pada lingkungan yang baru.
Nah, sangat mungkin ikan lagi menyesuaikan diri sudah disimpulkan sakit. Pengobatan malah menambah masallah dan berujung pada kematian.
Hidup sehari-hari kita juga sering bertindak demikian. maunya lancar, namun karena berpikir kendala, maka datang beneran penghalang. Â Fokus kita, apa yang kita berikan perhatian, energi, dan menjadi pusat, ya terjadilah yang demikian.
Kesadaran. Ini menjadi penting, sehingga sikap kita menjadi lebih positif. Antisipasi, hari-hati itu penting, namun tidak kemudian menjadi khawatir, cemas, dan galau. Sikap mental positif itu penting. Kesadaran dalam menjalani apapun di sini dan saat ini.
Terima kasih dan salam