Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Saat Anies Kemakan Jargon Sendiri, Emang Salah Ahok

31 Oktober 2019   11:17 Diperbarui: 31 Oktober 2019   11:28 3688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mau sebagus apapun sistem dan rancangannya, kalau tidak dipakai, tidak digunakan, atau penggunaannya tidak sesuai, ya untuk apa? Jadi ingat ketika rumah pendidikan rekan fakultas dulu mendapat kiriman PC Apple, karena sistem yang ada tidak dikenal, akhirnya hanya bisa untuk bermain games. Rekan dan kawan-kawannya kan tidak salah juga, wong sistemnya tidak bisa mengoperasikan, dan hanya games yang bisa dilakukan.

Salahnya Ahok bukan Anies Baswedan. Kan membahagiakan birokrasinya, kasihan sudah capek dan penuh tekanan, kini salah ya salahkan saja Ahok, bukan anak buahnya. Pemimpin bagus dan visioner ini.

Aneh dan lucu ketika pada rindu era Ahok dengan segala keadaannya. Lha dulu ngamuk, setiap hari, semua dewan adalah oposan Ahok, kini mengatakan bagusan yang lalu. Apalagi Edy Prasetyo dan PDI-P, lha ke mana saja selama ini, pun periode lalu diam saja kog. Tidak usah jadi sok pahlawan, kesiangan lagi.

Kalau birokrasinya banyak bicara yang tidak karu-karuan ya tidak salah Anies Baswedan kan mau membahagiakan, membebaskan. Mereka bebas bicara walaupun bisa menjadi bumerang dan malah tidak hati-hati menjungkalkan Anies sendiri.

Syukur bahwa ada PSI yang masih baru dan belum terkena noda masa lalu bisa bertindak kritis, tapi hati-hati jika nanti rekening tiba-tiba menggelembung dan KPK datang mencokok, bisa berabe. Harapan baru ini bisa berbahaya kalau tidak waspada karena mengganggu macan yang baru bisa enak tidur kekenyangan jadi ngamuk karena terusik.

Terima kasih dan salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun