Toh itu semua sangat semu, sumir, dan itu kelemahan terbesar juga bagi Anies.
Kemampuannya beretorika, berwacana, itu tidak dibarengi dengan visi dan eksekusi mumpuni. Ini jelas akan menjadi bulan-bulanan tim kampanye pihak lawan. Karena prestasinya memang tidak menjanjikan.
Rekam jejak susah memberikan jaminan kesuksesan, selain semata narasi indah dan itu kadang juga malah menjadi bumerang besar. Â Berkali ulang hanya besar dan indah dalam ranah wacana, gagasan, dan kadang kosong isi.
Kebiasaan menuding pihak lain, termasuk pada kawan, ingat soal OK-Oce ia bicara apa, padahal itu kawan sendiri. Jaringannya lemah meskipun luas, bisa hancur berantakan.
Calon tersaji, rekam jejak jelas, hayo pilihannya siapa? Siapa tahu menjadi rujukan bagi parpol untuk menjadikannya makin mantab untuk DKI dan RI.
Terima kasih dan salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H