Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Siapa yang Ecek-ecek, Anggota Dewan, KPK, atau OTT Korupsinya?

22 Juli 2018   15:48 Diperbarui: 22 Juli 2018   16:11 767
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penegakan hukum yang belum semestinya. Kembali kehendak baik. Bagaimana perilaku demikian bisa terulang, maling yang sama melakukan yang identik. Mengapa uangnya tidak habis-habis? Jika orang bekerja keras tentu akan sayang uangnya dihamburkan, akan dipakai dengan baik. Uang maling ya akan dipakai menyuap. Jika hukumnya baik, tentu orang menjadi jera.

Korupsi dan penyelewengan jabatan harus menjadi musuh bersama, bukan hanya musuh KPK, sehingga mereka tidak ada lagi ruang untuk menggunakan jabatan demi keuntungan sendiri. Model melemahkan pemberantas kejahatan dengan berbagai dalih, sama juga memberikan dukungan pada maling yang sedang kena tangkap. Memang penjahat itu perilakunya bukan orangnya, namun orang yang sama berulang membuat kejahatan, ya tetap perlu dihukum dengan setimpal. Eh lucunya, malah penegak hukumnya yang dihakimi.

Terima kasih dan salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun