Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Perwira Polisi, Peran Test Psikologi, dan Kekerasan

18 Juli 2018   08:00 Diperbarui: 18 Juli 2018   08:03 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pembinaan terus menerus, termasuk untuk mengadakan refresing sangat diperlukan. Bagaimana tekanan pekerjaan yang terus menerus tanpa adannya penyaluran yang baik, akan merusak pribadi dan juga lembaga. Melihat wajah-wajah letih, tertekan, dan tegang, memperlihatkan mereka kurang bisa menyelesaikan dan mengatasi tekanan, belum lagi jika berbicara masalah keluarga. 

Hal yang sangat mendesak untuk mendapatkan perhatian. Mungkin soal gaji dan kesejahteraan jauh berbeda dengan beberapa tahun lalu, namun soal tekanan jangan bandingkan, dan ini bisa saja menjadi salah satu sebab mudahnya tersulut emosi.

Persaingan di dalam jenjang karir juga membuat stres makin besar. Hal yang sangat wajar ketika lulusan tidak sebanding dengan kebutuhan, belum lagi birokrasi era lalu-lalu yang erat dengan uang. Tidak heran bahwa level perwira menengah sangat krusial, tekanan dari atasan menekan bawahan memiliki model pembinaan dan pendidikan yang berbeda. Mau naik pangkat berbeda cara dan pola lama. Ini bisa juga menjadi salah satu pemicu yang besar.

Tiga kisah tersebut memang kecil jika dibandingkan dengan lembaga kepolisian, namun bisa menjadi perhatian bersama bahwa ada masalah yang perlu diselesaikan. Perhatian Kapolri memang penting dan sangat tepat pada dua kejadian tersebut. Jangan sampai ketiga peristiwa  ini adalah fenomena gunung es.

Terima kasih dan salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun