Mohon tunggu...
Patrik Cahyo Lumintu
Patrik Cahyo Lumintu Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta Foto Indonesia

Patrik Cahyo Lumintu (lahir 1994) adalah seorang fotografer jurnalistik yang tinggal di Surabaya, Indonesia. Karyanya telah ditampilkan di Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA FOTO, The Times Of London, Avaxnews, dan Reuters. Patrik pernah menjadi peserta Sinau Foto 3 Brewster 2018, serta Workshop Antara Goes To Campus 2021. Pada tahun 2018 mendapatkan penghargaan lomba fotografi Pekan Seni Mahasiswa Nasional (PEKSIMINAS UNIROW), Kementerian PUPR kategori mahasiswa bertajuk Inovasi Daur Ulang Sampah Perkotaan, World Habitat Day & PUPR 2022, & LEKSARA UNIVERSITAS ANDALAS 2021.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Bajau, Identitas Sejatinya Pengembara Laut

22 Mei 2023   19:29 Diperbarui: 22 Mei 2023   19:36 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suku Bajau masih mempertahankan cara mendapatkan ikan yang ramah lingkungan. Berbekal panah dan tombak mereka mampu mempertahankan tradisi mencari ikan yang aman untuk menjaga keberlangsungan ekosistem di laut. Hal ini, dilakukan dengan menyelam kedalaman 15-30 meter selanjutnya akan berjalan didasar laut secara perlahan. Kemudian melepaskan panah pada sasaran ikan.

Julukannya sebagai manusia ikan dan penjelajah laut, membuat Suku Bajau memiliki beberapa pantangan yang tidak boleh mereka lakukan seperti membuang air cucian teripang, air jahe, air cabe, air perasan jeruk, puntung dan abu rokok, abu dapur, larangan mencuci alat masak di perairan laut. Selain itu, larangan memakan daging penyu dianggap akan mendatangkan malapetaka seperti bencana badai, bahkan tidak mendapatkan hasil laut.

Di Indonesia Suku Bajau dapat ditemui Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan wilayah lainnya. Saat ini, industri perikanan gencar mengeksploitasi sumber laut dan itu sebabnya orang-orang bajau mulai meninggalkan lautan karena terbatasnya sumber makanan.

Patrik Cahyo Lumintu adalah Pewarta Foto Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun