Mohon tunggu...
Patra Mokoginta
Patra Mokoginta Mohon Tunggu... Lainnya - Warga kotamobagu

Penulis Buku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Catatan Ringan: di Balik Geliat Masyarakat Adat Bolaang Mongondow

29 Oktober 2021   14:11 Diperbarui: 29 Oktober 2021   14:18 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini adat dan Pemerintah menjamin eksistensi adat dan budaya tiap daerah. Negara juga mengakui dan melindungi hak hak tradisional masyarakat adat sebagaimana tertuang dalam UUD 1945 pasal 18B. 

Geng Unik memang unik segala macam argumentasi dari Gen Normal tidak mampu menyembuhkan alerginya terhadap adat dan tradisi Bolaang Mongondow, dan saya pun hanya menyimak saja.

Kejadian kejadian yang terkait dengan masyarakat adat di Bolaang Mongondow tidak membuat saya harus gugup karena khawatir keberadaan adat negeri ini bakal terjungkal...saya merasa nyaman saja, apalagi ormas AMAN turut hadir menengahi dan berpihak ke masyarakat adat, setidaknya ekistensi adat Bolaang Mongondow tak akan muda di gerus apalagi cuma kelompok kecil sekelas Geng Unik ini.

Tema adat dan budaya Bolaang Mongondow untuk saat ini masih kategori ringan saja pada sudut eksis nya adat, yang berat peristiwa ini telah menimbulkan korban nyawa yang  berasal dari masyarakat adat.

Saya menduga sikap dan perilaku Geng Unik ini terkait erat dengan kesehatan mental. Karena saya bukan seorang Psikiater dan bukan pula ahli di bidang social terpaksa saya harus ngomong dan minta petunjuk sama Mbah Google..hehe.

Mbah Google, ini Phobia jenis apa ya? Mbah,... mereka phobia terhadap eksistensi adat,, apa Namanya kalau penyakit kayak ini? Trus penyakit khayalan jenis apa ini Mbah..? Ngeyel nya gak tanggung tanggung lho, masyarakat adat di anggap gak ada, Gmana Mbah?.. Mbah Google pun Loading... sampai tulisan ini di posting Mbah Google belum menjawabnya..hehe.

Entahlah, apa yang menimpa kejiwaan dari Geng Unik ini, yang pasti adat dan budaya Bolaang Mongondow Raya adalah Fakta sejarah yang telah ada sebelum negara ini lahir dan tetap eksis sampai saat ini hingga punah suatu kelak Ketika Generasi mudanya tidak lagi perduli terhadap adat dan budaya Bolaang Mongondow Raya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun