Lava pijar telah menjadi abu
Biru telah berubah menjadi kelambu abu
Kicau merdu berubah menjadi tangis menyayat kalbu
Sampai kapan mata terbelalak menyaksikan lahar yang terus menyapu?
Deru kian berseru
Tunggang langgang kaki berlari terburu-buru
Semeru kian menderu
Sampai kapan alam mengajarkan kami untuk berguru?
Tanah terbakar lava yang cemburu
Air dan udaranya kian berseteru
Berebut siapa yang memadamkan api dari berbagai penjuru
Menang kalah sama-sama menjadi abu dan lahar yang menyaru
Lunglai lemah pada siapa kaki harus bertumpu
Raga ragu berkedok kalimat mampu
Dikejar laharnya yang kian bernafsu
Kaki bersepatu kini telanjang hanya berbatu
Doa dari segala penjuru bersekutu
Mengangkat tangan bermohon mengharap restu
Menjamu pedih yang saat ini sedang bertamu
Harapan, doa dan cinta semesta saat ini terus diramu
Semoga saudara-saudara di sekitar Semeru diberikan keselamatan
Bogor Barat, 10 Desember 2022
Salam,
Sri Patmi Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI