Mohon tunggu...
SRI PATMI
SRI PATMI Mohon Tunggu... Mahasiswa Magister Program Studi Strategi Pertahanan - Dari Bumi ke Langit

Membumikan Aksara Dari Bahasa Jiwa. Takkan disebut hidup, jika tak pernah menghidupi.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Mengulik Helikopter Sebagai Akselerasi Transportasi hingga Mendongkrak Gengsi

1 April 2022   13:51 Diperbarui: 25 April 2022   19:21 2217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jenis helikopter ini diproduksi pertama dan jumlahnya sangat dibatasi karena Perang Dunia Kedua. Disusul dengan tahun 1943 generasi R4 dan R5 oleh Sikorsky.


Produksi Helikopter 

Tahun 1943, Frank Piaseck membuat helikopter satu tempat duduk yang disebut PV-2. Helikopter ini adalah keberhasilan AS yang kedua setelah VS-300 Sikorsky.

Tahun 1944, Perusahaan Cierva-Weir membuat W-9 dengan rotor sedikit besar, W-11 Air-Horse, W-14 kecil yang digunakan oleh angkatan bersenjata Inggris.

Paralel di AS Arthur Young membuat helikopter Bell-47 dan Bell-30. Dimana 2 jenis helikopter ini merupakan yang pertama bersertifikat komersial di dunia.

Tahun 1946, dibawah lisensi Sikorsky perusahaan Westland di Inggris Raya membuat WS-51 setelah S-51 yang disebut pesawat dragonfly.

Kiprah Helikopter Di Indonesia 

Sumber : indomiliter.com
Sumber : indomiliter.com

Helikopter SM-1 merupakan salah satu jenis helikopter yang dioperasionalkan TNI AU pada era 1950-an.   Prototipe awal SM-1 adalah GM-1 (Gelikopter Mil atau helikopter Mil), yang diproduksi oleh perusahaan Mikhail Mil.  GM-1 mulai dirancang sejak tahun 1947, dan terbang perdana pada September 1948. Nama perusahaan Mikhail Mil diambil dari nama seorang perancang helikopter pertama Rusia, yaitu Mikhail Leontyevich Mil, seorang Teknisi Skuadron Rotor Pertama Angkatan Udara Soviet pada Perang Dunia II.

Dalam pameran Tushino air display, helikopter Mil Mi-1 buatan Rusia diperkenalkan pada dunia. NATO menyebutnya dengan istilah hare/kelinci karena serupa dengan hewan tersebut. Disusul oleh Polandia tahun 1954 oleh perusahaan WSK-Swidnik dengan nama SM-1.

SM-1 Indonesia

Dalam AURI, keberadaan helikopter SM-1 untuk mengcover pesawat fixed wing. Diawali dari Wiweko Soepono sebagai lulusan sekolah penerbangan di AS tahun 1950 dan ia menjadi pilot penerbang helikopter pertama di Indonesia dengan jenis Hiller-360. Beberapa orang yang diajarkan oleh Wiweko adalah Letnan Udara II Joem Soemarsono berlanjut pada Letnan Udara I R. Soemarsono mengikuti sekolah penerbang Helikopter jenis Hiller-12 B di Amerika.  Letnan Udara I R. Soemarsono  mengajarkan pada Soewoto Soekendar, Suti Harsono dan Kusnidar.   Dan teknisi helikopter pada waktu itu adalah Joem Soemarsono dalam perawatan dan perbaikan Hiller-360 B, Hiller-12B, Bell-47 G2 Trooper, dan SM-1.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun