Mohon tunggu...
SRI PATMI
SRI PATMI Mohon Tunggu... Mahasiswa Magister Program Studi Strategi Pertahanan - Dari Bumi ke Langit

Membumikan Aksara Dari Bahasa Jiwa. Takkan disebut hidup, jika tak pernah menghidupi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Benarkah Kota Pompeii adalah Kota Sodom dan Gomorah ?

13 Maret 2022   11:03 Diperbarui: 1 April 2022   05:59 20570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahun 79, Gunung Vesuvius erupsi selama 2 hari 2 malam dan Lahar panas mengepung kota ini yang mengakibatkan kota ini terkubur lahar sedalam 6 meter.

Sejak saat itu, Kota Pompeii seperti hilang dari peradaban. Mereka yang selamat dari bencana ini mencari keberadaan Kota Pompeii hingga 1600 tahun. 

Hingga tahun 1748, jejak kota ini ditemukan karena ketidaksengajaan saat orang-orang akan membangun jalan disana. Jejak peninggalan kota ini meninggalkan beberapa barang berharga seperti perhiasan dan benda mewah lainnya. Pencuri memanfaatkan tempat ini sebagai lahan basah.


Sebagian besar ahli mengatakan jika kota ini adalah Sodom dan Gomorah. Mengapa demikian?

Diceritakan bahwa Sodom dan Gomorah dibangun dari 5 pemukiman, air dan tanahnya cocok untuk bercocok tanam. Kota ini menjadi besar, kaya dan Makmur tapi menyimpang dari ajaran Tuhan. 

Perilaku mereka sangat keji, sering berbuat onar, dan menganiaya kaumnya sendiri. Beberapa ahli sejarah, arkeolog dan ilmuwan menduga bahwa Kota Pompeii memiliki kemiripan sejarah dengan Sodom dan Gomorah.

Ahli mendalami makna dan sejarah Kota Sodom dan Gomorah. Ada 3 hal yang ditemukan di Kota Pompeii :

Karya seni erotis

Sumber : Liputan6.com
Sumber : Liputan6.com

Sumber : Liputan6.com
Sumber : Liputan6.com

Sumber : votecamejo.com
Sumber : votecamejo.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun