Selamat pagi kamu gegara,
Objek kaku yang sulit ku terka.
Pernahkah kamu berfikir betapa
sulitnya menjadi aku, yang hanya
bisa menduga semua?
Â
Tentang tatap, tentang senyum, tentang genggam,
bahkan tentang setiap kata yang terucap.
Aku tak pernah bisa, bahkan tak berharap bisa,
Menggengam setiap makna dari segala.
Â
Dayamu selalu saja
mematikan radarku, tiap kali aku
mencoba menjala substansi dari segala olehmu.
Lalu, kembali aku nelangsa.
Kembali aku mengadu, lagi dan lagi, kepada senja
Sendu yang masih saja manja.
Â
Kapan kita tak lagi asing, meski
jarak sudah sangat dekat diantara kita?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H