Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Melindungi Antartika Via Konservasi Krill dan Polimetalik Nodul di Laut Dalam

5 Oktober 2024   17:39 Diperbarui: 5 Oktober 2024   19:25 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Polymetallic Nodules

Seiring pengetahuan kita tentang Krill, kita juga perlu tahu tentang "polymetallic nodules" di lautan dalam. Bongkah-bongkah yang katanya mengandung logam ini bisa jadi sumber bahan baku baterai, mobil listrik dan panel surya. Tapi kata para akhli memanen nodul ini bisa menghancurkan eko sistem lautan.

Polymetallic nodules adalah bongkahan mineral berbentuk bulat atau oval yang terbentuk di dasar laut dalam. Mereka terbentuk secara perlahan selama jutaan tahun melalui proses pengendapan mineral-mineral seperti mangan, besi, nikel, kobalt, tembaga, dan unsur tanah jarang di sekitar inti seperti tulang ikan atau batu kecil.

Kandungan mineral-mineral berharga di dalam nodul polimetalik membuatnya sangat menarik untuk dieksploitasi. Mineral-mineral ini sangat dibutuhkan dalam berbagai industri, termasuk produksi baterai untuk kendaraan listrik, panel surya, dan perangkat elektronik lainnya.

Eksploitasi nodul polimetalik dapat memberikan keuntungan ekonomi yang besar bagi negara-negara yang memiliki hak atas wilayah laut tempat nodul-nodul ini ditemukan.

Dampak negatif pengambilan nodul polimetalik

Proses pengambilan nodul polimetalik dapat menyebabkan kerusakan besar pada ekosistem laut dalam. Kegiatan ini dapat mengganggu sedimen, merusak habitat organisme laut, dan menghasilkan limbah yang mencemari lingkungan.

Dampak jangka panjang dari pengambilan nodul polimetalik masih belum sepenuhnya dipahami. Perubahan kimiawi di dasar laut akibat pengambilan nodul dapat mempengaruhi siklus biogeokimia dan mengganggu keseimbangan ekosistem.

Banyak spesies laut dalam yang belum teridentifikasi hidup di sekitar nodul polimetalik. Pengambilan nodul dapat menyebabkan kepunahan massal spesies-spesies ini.

Perbandingan

Jika kita bandingkan dengan krill, keduanya memiliki peran penting dalam ekosistem laut, namun dengan cara yang sangat berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun