Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Grace Natalie Louisa Calon Menteri Kabinet Mendatang

6 Oktober 2023   15:39 Diperbarui: 6 Oktober 2023   15:57 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grace Natalie Louisa Wakil Ketua Dewan Pembina PSI. Foto : en.m.wikipedia.org

Lalu pergantian dari Giring ke Kaesang Pangarep. Inilah barangkali terobosan PSI yang rada spektakular. Terbukti taklama di bawah Kaesang, follower PSI meningkat pesat. Mengapa tidak, karena Kaesang adalah putera presiden Jokowi yang berkharisma tinggi. Sejauh masih soal voter untuk partai, tail coat effect seperti ini masih bagus sampai sekarang.

Pengalaman Grace selama berprofesi jurnalis TV dan terakhir hengkang dari perTVan dan bergabung dengan Syaiful Mujani Research and Consulting. Dalam perjalanan terakhir menekuni berbagai riset terkait perpolitikan di Indonesia, Grace tertempa menjadi matang seperti sekarang.

Kepemimpinan Grace Natalie banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor politik, termasuk taktik elektoral dalam pemilu. Adalah wajar jika ia juga mengalami perubahan dalam fokus atau retorikanya untuk menarik pemilih tertentu atau merespons tuntutan politik yang berkembang.

Ketika berbicara tentang isu-isu yang berkaitan dengan kebebasan beragama, Indonesia adalah negara yang beragam secara agama dan budaya. Isu-isu seperti ini dapat menjadi subjek perdebatan dalam politik Indonesia, dan beberapa partai politik mungkin memilih untuk mengambil posisi tertentu yang sesuai dengan platform atau strategi politik mereka.

Adalah penting untuk melihat perkembangan PSI di bawah Kaesang secara lebih komprehensif dan mempertimbangkan konteks politik yang lebih luas ketika menilai posisi Kaesang terkait dengan isu-isu seperti kebebasan beragama.

Meski belum seumur jagung memimpin PSI. Tapi pendekatan Grace terhadap Kaesang sangat bagus bahwa PSI adalah partai anak muda, PSI adalah partai kalangan milenial, PSI pro multikulturalisme, PSI mendukung kebebasan penuh anak bangsa dalam menentukan pilihan hidupnya.

PSI sudah ketemu Prabowo dan Puan

PSI telah didatangi langsung oleh Prabowo Soebianto, dimana PSI terkesan seakan mendukung Capres Gerindra. Lalu Kaesang pun sudah bertemu dengan Puan Maharani PDIP. Ini sebuah sinyal PSI masih netral dan belum menentukan arah koalisi untuk kedepannya akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju atau merapat ke PDIP mendukung bacapres Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 mendatang.

Mengutip Ketum PSI sekarang, Kaesang Pangarep, PSI siap membuka kerjasama yang win win. Bukan loose win atau win loose, mengutip Grace Natalie dalam sebuah obrolan lepas dengan Kompas.

Meski di seberang lain, Ketua DPP Gerindra Ahmad Reza Patria optimis PSI akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju dan mendukung bacapres Prabowo Soebianto meski ada rencana Kaesang bertemu Megawati dan Puan Maharani.  InsyaAllah, tidak ada masalah, semua memang harus bertemu ya, karena pada akhirnya kita semua harus bersama membangun bangsa dan negara," kata Reza - Lih nasional.tempo.co dalam https://tinyurl.com/yttomzt4

Fakta terbaru tentang PSI, setelah Kaesang Pangarep jadi Ketum, keanggotaan PSI dan sumbangan dana politik mengalami peningkatan. Setelah Kaesang dilantik menjadi Ketum PSI, selama kurang dari 24 jam, keanggotaan atau membersehip PSI bertambah hingga 1.000 orang. "Kurang dari 24 jam, pertambahannya lebih dari 1.000 yang daftar jadi anggota setelah Mas Kaesang jadi Ketum, Penggalangan dana publik pun mengalami peningkatan", kata Grace dalam acara GASPOL! Kompas.com, yang disiarkan Sabtu 30 September ybl -- Lih nasional.kompas.com dalam https://tinyurl.com/ylwdfaxw

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun