Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Stasiun KA Sukabumi dan KA Pangrango: Halaman Pertama Sukabumi Heritage

8 Agustus 2022   13:11 Diperbarui: 8 Agustus 2022   13:17 944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebuah masjid sederhana tapi nyaman dilihat ketika Pangrango memasuki Cisaat. Foto : Parlin Pakpahan.

Setasiun KA Sukabumi Dan KA Pangrango : Halaman Pertama Sukabumi Heritage

Sukabumi yang sudah lama dimakan persoalan kemacetan jalan tradisional yang menghubungkannya dengan Bogor semakin tenggelam dilupakan orang begitu kita tiba di persimpangan Ciawi, dimana orang berlalulalang lewat Puncak, Cianjur dan Bandung. Sukabumi ditinggal sepi begitu saja.

Kini kita sedikit bernafas lega karena sudah ada underpass di bawah Ciawi yang disebut sebagai tol Bocimi atau Bogor-Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 Km yang seksi 1 Ciawi-Cigombong (15,35 Km) sudah selesai dan sudah dipakai 4 tahun terakhir ini, menyusul akhir tahun 2022 seksi 2 Cigombong-Cibadak (11,2 Km) bakal beres juga. 

Sedangkan seksi 3 Cibadak-Sukabumi (13,70 Km) dan seksi 4 Sukabumi barat -- Sukabumi timur (13,05 Km) diancar-ancar bakal beres akhir 2023 atau dengan kata lain tol Bocimi yang sudah lama ditunggu kehadirannya itu akan rampung secara keseluruhan selambatnya awal 2024 atau beberapa saat sebelum Presiden Joko Widofo lengser keprabon.

Setasiun Sukabumi terkini dan halaman depan yang sudah dibebaskan dari kekumuhan. Foto : Parlin Pakpahan.
Setasiun Sukabumi terkini dan halaman depan yang sudah dibebaskan dari kekumuhan. Foto : Parlin Pakpahan.

Penantian lama yang memusingkan dan mengundang kemarahan warga Bocimi itu kini telah ada pelipur laranya dengan dihidupkannya kembali rute kereta api Bogor-Sukabumi (kl 62 Km). Ini semua berkat kerjasama antara PT KAI dengan Pemkot Sukabumi untuk memanfaatkan dan menjaga asset negara, khususnya sarana dan prasarana perkeretaapian, juga tentu untuk meredam amarah warga.

PT KAI dan Pemkot Sukabumi berkomitmen untuk bersinergi dalam meningkatkan konektivitas transportasi kereta api dengan angkutan perkotaan di Kota Sukabumi. Keduanya memiliki peranan masing-masing sesuai dengan kewenangan, kompetensi, program dan kegiatannya.

Setasiun Bogor yang sudah cukup lama pulih. Foto : Parlin Pakpahan.
Setasiun Bogor yang sudah cukup lama pulih. Foto : Parlin Pakpahan.

Rute lama ini berhenti beroperasi pada 2020 karena pandemi Covid-19 dan proses pembangunan prasarana. Kemudian, sejak 10 April 2022 KA Pangrango kembali dioperasikan di rute yang sama yang menghubungkan Kota Bogor dan Kota Sukabumi.

Sukabumi yang berpotensi super untuk kepariwisataan tapi terpendam cukup lama untuk pengembangannya hanya tinggal menunggu waktu untuk menerima luberan warga Jabodetabek khususnya untuk melepas penat berwisata ke puluhan, ratusan bahkan ribuan obyek wisata heritage di kota Sukabumi dan obyek wisata alam di Kabupaten Sukabumi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun