Mohon tunggu...
Ishak Pardosi
Ishak Pardosi Mohon Tunggu... Editor - Spesialis nulis biografi, buku, rilis pers, dan media monitoring

Spesialis nulis biografi, rilis pers, buku, dan media monitoring (Mobile: 0813 8637 6699)

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Nasib Apes Karen Agustiawan, Sudah Lincah Malah Terjerat Hukum

10 Mei 2019   23:18 Diperbarui: 10 Mei 2019   23:42 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karen Agustiawan (Kompas.com)

Karena tingginya biaya dan risiko itu, kemudian memunculkan istilah "koboi minyak". Bahwa hanya mereka yang berjiwa koboi-lah yang biasanya siap terjun ke bisnis penuh risiko itu. 

Maka keputusan Karen sesungguhnya tidak bisa dianggap keliru apalagi fatal. Sebab bisnis migas memang begitu. Tanpa kepastian seratus persen.

Lalu di mana letak tanda tanyanya? Tanpa bermaksud menuduh, memang ada yang janggal di balik kasus ini. Namun soal ini, para politisi dan pejabat pemerintahan tentu yang lebih paham. Tetapi kalau boleh sedikit berpendapat, sepertinya kasus Karen sudah waktunya diselesaikan di tingkat Presiden.

Peran Presiden sangat penting mengingat Pertamina sebagai BUMN Kelas A sangat berperan dalam menjaga keamanan energi nasional. Paling penting lagi, agar pimpinan BUMN nyaman menciptakan terobosan bisnis tanpa dihantui jerat hukum di kemudian hari.

#SaveKarenAgustiawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun