Mohon tunggu...
Ishak Pardosi
Ishak Pardosi Mohon Tunggu... Editor - Spesialis nulis biografi, buku, rilis pers, dan media monitoring

Spesialis nulis biografi, rilis pers, buku, dan media monitoring (Mobile: 0813 8637 6699)

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Butuh Rp 700 Juta untuk Satu Kursi DPRD Tobasa, Mitos atau Fakta?

2 Juni 2018   20:24 Diperbarui: 2 Juni 2018   22:00 2462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama, menjadi antitesa prediksi itu dengan meruntuhkan asumsi bahwa modal logistik uang bukanlah segalanya, walau segalanya tentu saja membutuhkan uang. Kedua, melipatgandakan modal logistik untuk melampaui kemampuan finansial dan jaringan yang telah diraih caleg incumbent.

Tanpa bermaksud "mengukur kantong" para caleg baru, pilihan yang paling masuk akal saat ini adalah menjadi antitesa teori modal Rp 700 juta itu. Itu artinya para caleg baru terpaksa harus mencari jalan unik dan menarik agar suara pemilih tidak lagi berbondong-bondong ke caleg incumbent. Memang sulit, apalagi di tengah apatisme dan pragmatisme masyarakat saat ini yang sudah terlanjur mendewakan kekuasaan uang.

Kalau begitu, dibutuhkan Rp 700 juta untuk mengamankan satu kursi DPRD Tobasa, apakah mitos atau fakta? Temukan jawabannya pada April 2019 mendatang.

Horas....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun