Mohon tunggu...
PARA BPN Kabupaten Tegal
PARA BPN Kabupaten Tegal Mohon Tunggu... Lainnya - Kantor Pertanahan Kabupaten Tegal

Penanganan Akses Reforma Agraria (PARA) Tahun 2024

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Program Penanganan Akses Reforma Agraria Fase 1: Sinergi Untuk Kesejahteraan Desa Kesuben

31 Desember 2024   21:22 Diperbarui: 31 Desember 2024   22:03 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Penyuluhan Dalam Rangka Akses Reforma Agraria di Kantor Desa Kesuben 

Makanan Ringan
Makanan Ringan

Sektor pertanian juga memiliki potensi yang menjanjikan untuk dikembangkan lebih lanjut. Salah satunya yaitu keberadaan Pohon Duku yang merupakan varietas unggulan Desa Kesuben dengan rasa buahnya manis dan enak. Melalui pemanfaatan teknologi dan peningkatan keterampilan, sektor pertanian di Desa Kesuben berpeluang untuk berkembang pesat, yang tentunya akan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat. Ditambah dengan adanya Kelompok Wanita Tani (KWT) yang aktif sebagai penggerak sektor pertanian.

Pohon Duku
Pohon Duku

Namun, meskipun memiliki potensi besar, kedua sektor tersebut menghadapi beberapa kendala. Di antaranya adalah keterbatasan permodalan, pemasaran produk yang masih terbatas, dan kurangnya pengembangan keterampilan serta inovasi teknologi. Untuk mengatasi permasalahan ini, model yang diterapkan dalam program ini adalah Kolaborasi Lintas Sektor.

Penyusunan Model Pemberdayaan 
Penyusunan Model Pemberdayaan 

Sinergi dan Kolaborasi Lintas Sektor

Kolaborasi ini melibatkan sejumlah instansi dan perusahaan swasta, seperti UPTD Pembibitan dan Teknologi Pertanian Lebaksiu, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Tegal, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Tegal, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal. Selain itu, perusahaan swasta seperti PT. Leea Footwear Indonesia dan PT. Amarilys Karisma Gemilang juga turut berperan dalam mendukung program ini melalui CSR (Corporate Social Responsibility).

Penyusunan Model Pemberdayaan 
Penyusunan Model Pemberdayaan 

Melalui hasil Focus Group Discussion (FGD), model Kolaborasi Lintas Sektor menjadi pilihan utama dalam pemberdayaan masyarakat. Dengan melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait, program ini diharapkan bisa memberikan solusi atas berbagai kendala yang ada di Desa Kesuben dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat secara berkelanjutan.

DOKUMENTASI KEGIATAN

Potret Kegiatan Pertemuan Rutin KWT Mekar Sari di Desa Kesuben 
Potret Kegiatan Pertemuan Rutin KWT Mekar Sari di Desa Kesuben 
Potret Kegiatan Pertemuan KWT Assalam di Desa Kesuben 
Potret Kegiatan Pertemuan KWT Assalam di Desa Kesuben 
Sinergi Dengan Pemerintah Desa Kesuben 
Sinergi Dengan Pemerintah Desa Kesuben 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun