Mohon tunggu...
Pangeran Timur
Pangeran Timur Mohon Tunggu... -

Sebaik-baiknya manusia adalah yang banyak manfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Legetan

25 Februari 2013   07:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:43 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Wow,  Astaga, rumah hijau yang paling luas yang kulihat bu yani “

“Kok bisa buat rumah hijau dengan tanaman liar  yang mempunyai funsgi ganda sebagai lalapan maupun obat-obatan , begini bagaimana ya ceritanya”  Roy terhenyak dan kagum.

“Dulu banyak orang tidak mau peduli dengan tanaman liar seperti legetan. Akhirnya kenapa tidak tanaman liar  yang bisa dibuat sayuran , kenapa tidak di budidayakan! “

“Begitu nak roy , mengeri gak!!!!!” dengan sabar  bu yani menjawab  pertanyaanku dengan sejelas mungkin.

“Aku tidak nyana dengan bu yani  yang mempunyai rasa peduli untuk  menjaga alam” celetuk roy

“ Suatu saat nanti dirimu bisa jadi lebih dari aku “

“apa kau mengerti bahasa alam , Alam akan memberi  isyarat untuk siapapun apabila sudah waktunya alam ini harus dikembalikan menjadi seperti apa yang dulu nak roy”

Bu yani memberi wejangan pada roy

Dan akhirnya Roy memahami , menyadari dan mengerti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun