Diwakili oleh eikasia (imajinasi) dan pistis (keyakinan), manusia masih berada dalam dunia ilusi.
- Wilayah Dalam Gua
Ini adalah dunia bayangan, seperti yang digambarkan dalam "Allegory of the Cave" oleh Plato, di mana manusia hanya melihat pantulan realitas sejati.
2. Paideia
- Eros (Logistikon)
Di sini, eros atau keinginan diarahkan oleh akal yang logis (logistikon).
- Gagasan "Ide Yang Baik"
Manusia mulai memahami konsep "The Good" atau Kebaikan Tertinggi dalam pemikiran Plato.
- Filsuf Alamiah (Bakat)
Manusia yang memiliki bakat alami untuk menjadi filsuf sejati dan mencapai kebijaksanaan.
- Pengetahuan
Pada tingkat ini, seseorang menggunakan dianoia (pemikiran logis) dan noesis (pengetahuan murni) untuk memahami kebenaran sejati.
- Wilayah Luar Gua (Matahari)
Di sini, manusia telah keluar dari gua bayangan dan mampu melihat realitas sejati, di mana Matahari melambangkan kebenaran dan kebijaksanaan.
- Inteligibel (C D = episteme)
Tingkat tertinggi dari pengetahuan adalah memahami dunia inteligibel, di mana manusia mencapai kebijaksanaan sejati melalui episteme.
Menggambarkan pandangan Plato tentang perkembangan jiwa manusia dari nafsu dan opini menuju kebijaksanaan dan pengetahuan sejati. Pendidikan, atau paideia, memainkan peran penting dalam membawa seseorang dari kegelapan (ilusi dan opini) menuju pencerahan (pengetahuan dan kebajikan).