Ini adalah bagian yang berkaitan dengan semangat dan keberanian. Ia mendukung reason, tetapi jika tidak dikendalikan, bisa memicu emosi berlebihan.
- Appetites (Epithumia)
Ini adalah bagian yang berkaitan dengan keinginan atau nafsu, seperti dorongan fisik dan kebutuhan material. Ini adalah bagian yang paling bawah dan harus dikendalikan oleh reason.
2. Simbol Kekuasaan dalam Diri Manusia:
- Logistikon, Thumos, dan Epithumia adalah simbol kekuatan dalam jiwa manusia yang harus diatur secara harmonis agar manusia dapat mencapai kebijaksanaan dan kebajikan (arete).
3. Metafora Kereta Kuda:
Plato menggambarkan jiwa manusia seperti sebuah kereta yang ditarik oleh dua kuda:
- Kuda pertama adalah thumos yang mewakili keberanian dan semangat.
- Kuda kedua adalah epithumia yang mewakili nafsu dan keinginan.
- Kusir kereta adalah logistikon atau akal yang bertugas mengendalikan kedua kuda tersebut agar tetap berjalan seimbang dan menuju kebenaran.
Progress Menuju Ke dan Bolak Balik:
Ini mengacu pada perjalanan manusia dari tingkat pemahaman yang lebih rendah (opini atau doxa) menuju pengetahuan yang lebih tinggi (episteme). Ada dua jalur perkembangan yang digambarkan:
1. Divided Line (Garis yang Membagi)
- Eros
Pada tingkat pertama, manusia dikuasai oleh epithumia (nafsu) dan thumos (semangat).
- Gagasan Homerik/Sofistik
Di tahap ini, pemikiran seseorang masih didominasi oleh pandangan dunia yang dangkal, seperti yang digambarkan dalam epik Homer.
- Filsuf Gadungan
Mereka yang terjebak di tingkat pemahaman rendah dan tidak mencapai kebijaksanaan sejati.
- Pengetahuan