Dalam kehidupan manusia, bisa dikatakan bahwa proses kupu-kupu masih dalam kepompong adalah proses healing dan menenangkan diri, menerima dan memaafkan, dan mengambil hikmah peristiwa negatif dan positif yang terjadi serta belajar dari kesalahan.Â
Dalam hidup, setiap manusia pasti pernah dan boleh melakukan kesalahan, tidak ada manusia yang sempurna yang terpenting adalah bagaimana kita selalu bisa memperbaikinya.Â
Dirimu berharga, jangan berlarut dalam penyesalan yang tidak merubah apapun. Masa lalu bagai nasi yang sudah menjadi bubur, tidak akan bisa berubah menjadi nasi kembali namun apabila kita tambah dengan kaldu, ayam goreng, kerupuk, dan sambal maka rasanya akan lezat.Â
We are what we think, apa yang kita fikirkan, itulah kita. Jika kita berfikir positif,maka energi positif akan mengalir kepada kita. Semangat !!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H