Cerita kebahagiaan Yunus bertahan tiga bulan semenjak hari dia mengucapkan akad untuk mengikat Nenti. Suatu sore yang basah oleh hujan seharian menyertakan kabar itu. Yunus, teman SMP saya itu, disambar kereta api. Tepat selepas ia melunasi hutang-hutangnya.
Saya menunggu Nenti yang masih menumpahkan dukanya selepas pemakaman. Pada akhirnya, kami berjalan gontai meninggalkan Yunus yang kini menjadi manusia merdeka. Tanpa hutang-hutang yang menjeratnya.
pixabay
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!