Belajar Dari Krisis 2008
Sejak krisis 1998 dan 2008, ekonomi nasional tetap bisa bangkit. Hal itu dipacu dari sektor UMKM yang tetap beroperasi untuk menjaga perekonomian nasional.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, serta Sensus Ekonomi dari Badan Pusat Statistik pada 2016 menunjukkan, kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia mampu menyerap hingga 89,2 persen dari total tenaga kerja.
UMKM juga menyediakan hingga 99 persen dari total lapangan kerja. Selain itu, UMKM menyumbang 60,34 persen dari total produk domestik bruto (PDB) PDB nasional serta UMKM menyumbang 14,17 persen dari total ekspor dan mengontribusikan 58,18 persen dari total investasi.
Menurut Ita, sektor UMKM itu paling minim terdampak krisis keuangan global dan nasional. "UMKM kalau ditata bisa jadi daya tahan ekonomi kita. Makanya cintai produk Indonesia. Dampaknya akan sangat besar ke perekonomian," ujar Ita.
Jadi Pengusaha Di Tengah Pandemi
Aktris, dokter, sekaligus pengusaha, Nycta Gina bilang di setiap musibah pasti akan ada hikmah. Begitu juga setiap badai ada pelangi. "Jadi tidak usah panik atau parno berlebihan menghadapi pandemi COVID-19 ini," kata Gina yang kini aktif berjualan jilbab melalui akun media sosialnya.
Pemeran Jeng Kelin ini sempat mengenang saat berprofesi menjadi penyiar di masa lampau. Saat itu, ia bisa seharian bekerja. Belum lagi praktek menjadi dokter.