Sebagian yang lain mungkin mengatakan, "Ternyata ilmu Abu Hanifah tidak seberapa.Terbukti ia tidak bisa menjawab pertanyaan ibunya. Ia malah mengantar ibunya bertanya kepada Zur'ah". Beliau tidak khawatir atas perkataan orang.
Tindakan Abu Hanifah mengantar sang ibu adalah sebentuk birrul walidain dan adab yang mulia terhadap orangtua. Bagi Abu Hanifah, berbakti kepada orang tua jauh lebih penting dari kedudukannya dalam ilmu agama.
Bahan Bacaan
Muhammad Afiq Zahara, Ketika Fatwa Imam Abu Hanifah Ditolak Ibunya, https://islam.nu.or.id, 26 September 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H