Imam As-Suyuthi adalah seorang ulama yang dijuluki sebagai "ibnul kutub" (si anak buku), karena ia lahir di antara kitab-kitab. Ayah dari Imam As-Suyuthi bernama Abu Bakr Muhammad bin Abi Bakr. Beliau adalah ulama ahli fikih, nahwu, sharaf, dan bayan, yang banyak menulis kitab. Abu Bakr adalah seorang ulama yang faqih akan berbagai cabang ilmu agama, serta banyak mengkaji kitab.
Pada suatu hari, Abu Bakr meminta tolong kepada istrinya yang sedang hamil untuk mengambilkan sebuah buku, di antara sangat banyak buku yang ada di rumahnya. Sesampai di tempat buku tersebut, bayi terlahir. Inilah kisah kelahiran Jalaluddin As-Suyuthi yang lebih dikenal dengan sebutan Imam As-Suyuthi. Ia lahir di antara kitab-kitab yang dikaji dan ditulis ayahnya. (4)
Dari seorang alim dan salih, lahirlah anak yang alim dan salih pula. Maka jika ingin mendidik anak dengan baik dan ingin memiliki anak yang baik, hendaknya memilih calon pasangan hidup yang baik. Dari sinilah pendidikan anak dimulai.
Catatan
- (1) Dikutip dari artikel berjudul "Memilih Isteri dan Berbagai Kriterianya" karya Abu Hafsh Usamah bin Kamal bin Abdir Razzaq, dalam: https://almanhaj.or.id
- (2) Dikutip dari buku "Memilih Jodoh dan Tatacara Meminang dalam Islam" karya Husein Muhammad Yusuf, terbitan Gema Insani, 1990.
- (3) Ibid.
- (4) Dikutip dari artikel berjudul "Pengaruh Keshalihan Orang Tua Terhadap Anak" karya Isruwanti Ummu Nashifa, dalam: https://muslimah.or.id
Bahan Bacaan
Abu Hafsh Usamah bin Kamal bin Abdir Razzaq, Memilih Isteri dan Berbagai Kriterianya, https://almanhaj.or.id
Husein Muhammad Yusuf, Memilih Jodoh dan Tatacara Meminang dalam Islam, Gema Insani, Jakarta, 1990
Isruwanti Ummu Nashifa, Pengaruh Keshalihan Orang Tua Terhadap Anak,
https://muslimah.or.id
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H