(2)
Criticism: "Kamu tidak pernah jujur kepadaku".
Alternatif: "Aku merasa bahagia jika kamu menyampaikan apa adanya".
Kedua, ContemptÂ
Yang dimaksud dengan contempt adalah perilaku suami dan istri saling yang menghina dan melecehkan pasangannya. Setiap bentuk hinaan, baik secara verbal atau nonverbal, pasti menimbulkan perasaan terluka pada pasangan.
Terlebih ketika suami atau istri menunjukkan ekspresi merendahkan pasangan, akan menyebabkan hadirnya sakit hati. Gottman menawarkan alternatif solusi, agar suami dan istri membangun sikap empati, penghargaan dan pemuliaan kepada pasangan.
Perhatikan contoh komunikasi berikut.
(1)
Contempt: Bau badanmu busuk, berapa tahun kamu tidak mandi?
Alternatif: Aku mengerti kamu sangat sibuk mengurus rumah, tapi aku ingin tubuhmu selalu segar dan wangi
(2)
Contempt: Kondisimu sangat menyedihkan, uang bulanan darimu bahkan tidak cukup untuk beli jajan anak kita
Alternatif: Aku memahami kamu sudah sangat keras bekerja, tapi rupanya kita harus menemukan usaha tambahan untuk mencukupi kebutuhan harian keluarga
Ketiga, DefensivenessÂ