Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memandu Arah Rumah Tangga, Seperti Navigator GPS

10 Juni 2019   10:54 Diperbarui: 15 Juli 2019   18:00 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika kita tidak menyediakan ruang dalam diri kita untuk memiliki opsi, akan cepat kecewa ketika kondisi tidak sesuai dengan harapan yang kita inginkan. Semestinya kita selalu sadar, bahwa kehidupan pernikahan tidak pernah flat. Selalu ada dinamika yang harus kita respon dengan bijak dan dewasa.

Untuk itu hendaknya rumah tangga selalu menyediakan alternatif. Jangan hanya mengerti satu-satunya cara dan satu-satunya opsi dalam mencapai tujuan, karena sesungguhnya sangat banyak cara dan sangat banyak menuju ke surga. Sungguh surga Allah sangat luas yang bisa dicapai dengan jutaan cara.

Selalu Mencari Solusi

Hal yang sangat menarik dari GPS adalah kemampuan untuk mencari solusi. Ketika kita sengaja tidak menuruti petunjuk si embak, maka GPS akan segera mencari solusi memberikan petunjuk jalan lainnya. 

Demikian pula ketika arah yang ditunjukkan GPS ternyata tidak bisa dilewati, maka akan segera memberikan solusi arah berikutnya yang bisa diakses. Kita sering mendengar atau membaca arahan dari GPS;

"Putar balik"

"Kami sedang mencari route lainnya"

Demikianlah hidup berumah tangga, harus pandai mencari dan menemukan solusi atas berbagai permasalahan yang pasti akan terjadi di sepanjang perjalanannya. Ini adalah contoh berpikir positif, tidak pernah mentog saat menghadapi cobaan dan gangguan kehidupan. Dengan demikian semua anggota keluarga akan selalu hidup nyaman, aman dan tenteram karena selalu menemukan solusi.

Tidak Menyalahkan

Ketika dengan sengaja kita tidak mengikuti petunjuk GPS, dan ternyata jalan yang kita pilih adalah salah, maka GPS tidak pernah menyalahkan kita. Misalnya kita semakin menjauh dari tujuan, maka berkali-kali GPS akan memberikan arahan,

"Putar balik".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun