Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Rayakan Kepuasan Seksual Bersama Pasangan

24 Juli 2018   23:04 Diperbarui: 24 Juli 2018   23:23 3012
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: hdimageswallpapers.org

Ternyata, hubungan seksual antara suami dan istri bukan saja bernilai ibadah dan akan berbuah pahala, namun ada sangat banyak kemanfaatan kesehatan dari aktivitas yang satu ini. Medical News Today melansir, bahwa hubungan seks memiliki manfaat kesehatan yang sangat luas, sehingga akan memperbagus kualitas hidup manusia. Ada sangat banyak manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari hubungan seks, di antaranya adalah:

Memperkuat sistem imunitas dalam tubuh

Menurut peneliti dari Universitas Wilkes, Pennsylvania, melakukan seks sekali atau tiga kali dalam seminggu dapat menambah tingkat ketahanan tubuh hingga 30 persen. Rupanya, aktivitas seksual memicu munculnya antibodi yang diperlukan dalam sistem imun tubuh.

Memperbaiki kesehatan jantung 

Rajin melakukan hubungan seks dengan pasangan menambah laju detak jantung secara ritmis. Para peneliti di Massachusetts menyatakan, laki-laki pada umur 50 tahun yang melakukan hubungan seks sedikitnya dua kali seminggu akan mengurangi risiko penyakit jantung hingga 45 persen.

Menurunkan tekanan darah

Hubungan seksual yang dilakukan dengan terartur dapat menurunkan tekanan darah, sehingga tekanan darah menjadi stabil. Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Michigan mendapatkan wanita berusia antara 57 hingga 85 tahun yang masih aktif melakukan hubungan seks kemungkinan tidak akan terkena tekanan darah tinggi.

Memperbaiki kualitas tidur 

Melakukan hubungan seks mengeluarkan serangkaian zat kimiawi dalam otak termasuk oxytocin dan prolactin. Kombinasi kedua zat ini dapat membantu orang lebih relaks sehingga membuat orang lebih cepat tidur lelap.

Mengurangi stres

Peneliti di Univertas Paisley, Skotlandia menemukan jika orang yang rajin melakukan hubungan seks dapat menurunkan tekanan darah terutama bagi orang yang akan berinteraksi di depan publik dibanding mereka yang tidak melakukan seks dalam kurun waktu dua minggu. Hal ini karena pelepasan oxytocin selama hubungan seks dapat mempunyai efek menenangkan tubuh sehingga berdampak mengurangi beban tekanan atau stres.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun