Berbeda rasa bahasanya dengan :
“Iya Sayang.... Aku mengerti....”
6. Hindari Menulis dengan Huruf Kapital Semuanya
Pilihan huruf saat menulis pesan melalui teknologi komunikasi sangat menentukan rasa bahasa. Menulis pesan dengan menggunakan huruf kapital semuanya, memberikan kesan anda sedang marah atau emosi. Padahal situasinya tidak selalu seperti itu. Bahkan kadang hanya karena faktor teknis, seperti kepencet mode “Caps Lock” yang membuat semua huruf menjadi kapital.
Perhatikan perbedaan rasa bahasa dari pesan yang ditulis dengan normal, dan ditulis dengan serba kapital. Jika pesan ditulis dengan huruf kapital semua, menimbulkan suasana tertentu:
“AKU LAGI RAPAT. JANGAN GANGGU”.
Rasa bahasanya menjadi berbeda dengan pesan yang ditulis secara normal :
“Aku lagi rapat. Tolong jangan diganggu dulu ya....”
“CEPAT PULANG ! PENTING !”
Rasa bahasanya menjadi berbeda dengan tulisan normal :
“Pa, cepat pulang ya... Ada yang penting...”