Dunia membicarakan Big Data dalam beberapa tahun terakhir. Setiap orang dapat dipastikan pernah mendengar soal Big Data, tapi tahukah mereka tentang manfaat Big Data bagi bisnis?
Big data telah meninggalkan jejaknya pada setiap industri, termasuk di antaranya industry pelayanan kesehatan, periklanan, marketing, retail, telekomunikasi, dan asuransi. Salah satu contoh kegunaan big data pada bisnis adalah untuk membuat perusahaan mengetahui siapa pelanggannya dengan lebih baik – semua perusahaan tentunya ingin mengetahui siapa yang membeli produknya dan digunakan untuk apa produk tersebut.
Di tahun 2017, perusahaan dapat mengetahui lebih banyak tentang pelanggan mereka dibanding sebelumnya. Semua data perusahaan yang dikumpulkan dari toko online mereka, riwayat pembelian, dan lainnya bisa digunakan untuk meningkatkan setiap aspek operasional perusahaan.
Big Data Lebih Tentang Kecepatan Dibanding Jumlah
Big data bukanlah semua tentang memiliki jumlah informasi tak terbatas – melainkan lebih tentang menerima informasi berkualitas pada waktu-waktu tertentu yang signifikan terhadap suatu bisnis. Big data juga adalah tentang mengetahui pertanyaan yang tepat untuk ditanyakan tentang bagaimana caranya membuat suatu bisnis menjadi lebih baik serta bagaimana cara untuk memiliki kemampuan untuk memprediksi tren masa depan. Karena untuk sukses pada zaman sekarang, perusahaan haruslah mempunyai pandangan ke depan.
Semakin banyak yang anda tahu tentang bisnis anda, akan semakin baik keputusan yang dapat anda ambil untuk bisnis anda dan dengan kata lain performa bisnis anda pun akan semakin meningkat. Tanpa big data, mengetahui siapa yang membeli apa dari perusahaan anda masihlah mungkin, tetapi anda tidak akan 100% mengerti mengapa mereka membeli itu dari anda setiap saat.
Penggunaan Big Data yang Tepat Guna
Big data adalah kekuatan di balik teknologi machine learning. Industry pelayanan kesehatan menggunakan algoritma machine learning untuk mempercepat penemuan obat yang dibutuhkan dan meningkatkan akurasi sebuah prosedur medis.
Di era sekarang, ada beberapa kegunaan big data untuk bisnis yang bisa diaplikasikan:
1. Kenali pelanggan dengan lebih baik.
Big data bisa membantu perusahaan mengerti pilihan pelanggannya secara lebih baik serta untuk memutuskan produk mana yang membutuhkan improvisasi. Banyak perusahaan yang berpikir bahwa mereka sudah mengetahui bagaimana tindakan dan cara pikir mayoritas pelanggannya, namun big data dapat menunjukkan apa yang pelanggan mereka benar-benar lakukan.Â
Perusahaan dapat menggunakan big data untuk mengetahui siapa yang membeli produknya, yang mana juga bisa membantu mereka untuk menentukan segmentasi pasar di masa depan. Perusahaan dapat mengumpulkan pengalaman dan informasi pelanggannya dari manapun, baik itu dari laptop, ponsel pintar, tablet, dan lainnya. Singkatnya, tidak ada batasan bagi perusahaan untuk mengetahui segala tentang pelanggannya dengan menggunakan big data. Â
2. Membuat strategi marketing yang efektif.
Perusahaan dapat menggunakan big data untuk membuat keputusan marketing yang lebih baik. Sebagai contoh, jika data performa perusahaan dipantau secara periodik, informasi ini dapat menjadi insight untuk membuat strategi konten perusahaan. Dan big data juga dapat digunakan untuk memprediksi golongan masyarakat seperti apa yang akan merespon strategi marketing yang diluncurkan perusahaan. big data memungkinkan perusahaan untuk mengetahui secara tepat siapa yang membeli produk mereka – umur pelanggan, suku, lokasi, dll.Â
Perusahaan juga dapat mengetahui apa yang mempengaruhi keputusan membeli masyarakat. Memiliki semua informasi tersebut dan mampu menganalisanya secara benar membuat perusahaan dapat menyampaikan pesan yang tepat kepada masyarakat agar mereka membeli produk yang dibuat perusahaan. Big data tidak hanya krusial bagi strategi marketing perusahaan – big data juga merevolusi marketing secara keseluruhan.
3. Memaksimalkan media sosial.
Big data dapat digunakan untuk mengidentifikasi jika ada yang menyebut nama produk atau perusahaan di internet, khususnya media sosial, baik tentang pengalaman positif maupun complain, lalu menganalisa data tak terstruktur tersebut untuk mencari informasi berharga yang dapat digunakan perusahaan dalam membuat keputusan bisnis di masa depan. Mengambil keuntungan dari setiap platform media sosial yang relevan dengan bisnis perusahaan – baik itu Twitter, Instagram, Facebook, dan lainnya.Â
Gunakan media sosial tersebut untuk terhubung dengan pelanggan sesering mungkin. Dengan mengenal pelanggan secara lebih baik dan mengerti bagaimana mereka berinteraksi pada platform media sosial yang berbeda, perusahaan akan menemukan cara yang lebih efektif untuk menyampaikan pesan dan pada akhirnya menjual produk.
Masa Depan Big Data
Informasi bisa datang dari banyak sumber, dan platform yang mengedarkan informasi semakin hari semakin banyak. Di masa yang akan datang, dunia akan menghadapi masa di mana perusahaan-perusahaan yang ada, termasuk perusahaan kecil dan sedang, akan memindahkan produk, proses bisnis, dan informasi yang mereka miliki ke cloud. Big data juga akan mempengaruhi banyak industri, bahkan membentuk industri yang ada.
Software dan tool big data yang ada saat ini adalah yang terlengkap dan terbaik. Banyak pilihan big data analytic tool yang dapat memberikan kemudahan dan keuntungan bagi bisnis sebuah perusahaan. Salah satu big data analytic tool yang kompeten adalah Paques milik i-811 Indonesia. Paques menyediakan big data analytic yang mumpuni, kompeten, dan versatile bagi perusahan. Paques bisa digunakan di segala jenis industri, termasuk retail, kesehatan, perbankan, bahkan ketahanan negara. Di era di mana data adalah asset yang sangat berharga, Paques adalah salah satu pilihan terbaik dan terjangkau dalam bidang big data.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H