Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Bersemayam dalam Puisi

23 Desember 2021   18:49 Diperbarui: 23 Desember 2021   18:55 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi: pixabay.com

Terdalam luka di bahu kanan ini
Kutepisnya dengan lengan kiri
Sebilah "Kawali"
Tertancaplah sudah
Matanya menawan tajam
Ahh..
Hatimu telah kau lemparkan

Aku tak mundur sedikitpun
Aku pun tak tak gentar sebentarpun

Aku yang selama ini telah memilihmu
Jika pun luka yang harus kutunggu
Bersedia
Kumenantinya

Akulah pelana
Akulah harimau
Akulah risau

Setidaknya aku tak mati dengan tidak menepati janji

Bersemayamlah aku dalam puisiku
Tuhan kan menjemputku
Dengan firmannya
"Kembalilah, rajiuun."

Dan kau...
Kelam
Bahagiamu
Meratap nisanku

*****
Makassar. 23/12/2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun