Akhirnya, Kepala Desa dan dua pemuda itu menyusun rencana untuk menghancurkan desa Isidore di keesokan harinya.
Keesokan harinya....
Disaat para warga desa Isidore sedang melakukan rutinitasnya seperti biasa, mereka dikejutkan oleh keberadaan sekumpulan pasukan yang bersenjata lengkap sedang menuju desa Isidore.Â
Akhirnya, para pasukan keamanan desa mengambil persenjataan mereka dan mempersiapkan pertahanan.Â
Segerombolan pasukan tersebut segera menyerbu desa Isidore dan menghancurkan apapun yang mereka lihat. Para pasukan keamanan desa Isidore kewalahan dengan banyaknya pasukan musuh. Satu persatu pasukan keamanan berguguran.Â
Sisa pasukan keamanan desa segera mengevakuasi warga desa ke tempat yang aman.Â
Tak lama, seluruh bangunan desa Isidore yang indah itu hancur berantakan. Dan kabar itu membuat penduduk desa lain kecuali desa yang menyerbu desa Isidore ikut sedih mendengarnya dan membantu sisa warga desa yang selamat.
Selama kurang lebih satu bulan, nama Desa Isidore akhirnya hilang tanpa jejak. Penduduk desa lain maupun yang penduduk desa isidore yang mengungsi melupakan kejadian tragis yang menimpa Desa Isidore.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H