Hasil studi ini adalah buah dari pengujian KOJIMA oleh Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gajah Mada.
Belum selesai sampai di sana, setelah mencicipi madu KOJIMA, aku mendapati perbedaan rasa yang cukup mencolok dibandingkan madu-madu biasanya. Madu lengkap dengan tiga kebaikan ini terasa segar, manis, serta disertai dengan sedikit rasa asam.
Syahdan, madu KOJIMA yang tersedia dalam kemasan sachet maupun botol ini bisa dikonsumsi langsung maupun dikreasikan dengan makanan maupun minuman sehat.
Karena akhir-akhir ini keluarga kami sedang panen pisang, aku sempat mencoba menjadikan madu KOJIMA layaknya selai pisang goreng. Setelah aku konsumsi, ternyata cocok!
Biasanya aku makan pisang goreng sambil ngopi, tapi sekarang mengonsumsi pisang goreng dengan KOJIMA ternyata nikmat juga. Kamu tidak percaya? Boleh cobain, deh.
Sekali lagi, menimbang kompleksnya tantangan kekinian dalam upaya menjaga kesehatan, rasanya mengonsumsi madu KOJIMA perlu dijadikan sebagai gaya hidup sehat baru.
Aku tahu kamu sibuk, soalnya aku juga sibuk. Tapi, baik dirimu dan diriku jangan bosan untuk menjaga kesehatan. Toh, ikhtiar diri untuk sehat juga merupakan ibadah, bukan? Terlebih lagi di bulan Ramadan seperti hari ini. Peluang pahalanya berlipat ganda, lho!
Salam.