Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Derby d'Italia Part One: Inter Beri Hadiah Kepada Juventus

7 Oktober 2019   03:59 Diperbarui: 7 Oktober 2019   06:20 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Panasnya Suasana Menjelang Derby d'Italia

Berbeda dengan Derby Turin maupun Madonnina, Derby d'Italia seakan membuming panas layaknya el-clasico di Spanyol dan derby Indonesia (Persija vs Persib). Derby D'Italia yang sejatinya diviralkan oleh wartawan pada tahun 1967 silam kembali naik daun dengan ramainya pemberitaan di berbagai media.

Baik itu televisi, situs dan blog bola, media massa, bahkan situs judi online pun ramai. Berbagai tulisan dan foto seakan memanaskan kedua kubu. Dan semua jadi makin panas karena baru-baru ini fans Juventus menggelar petisi meminta petinggi klub Juventus untuk mencabut "Bintang" Conte di walk of fame Stadion.

Petisi yang sudah ditandatangani oleh lebih dari 15.000 fans Juventus itu adalah bentuk kekesalan fans akibat pengkhianatan Antonio Conte usai dirinya mengambil keputusan untuk menukangi Inter di awal musim ini.

Meski demikian, Inter tetap mengusung kemenangan. Walau sempat kandas di Camp Nou oleh 2 gol Luis Suarez pada lanjutan kualifikasi pada kamis 03 Oktober 2019 kemarin, skuad Inter malah tebar pesona dengan menegaskan mereka siap mati untuk Conte.

Inter pula menyatakan kesiapannya untuk laga ini. Jumat lalu, Lautaro Martinez yang sedang on fire menyatakan:

"Saya sangat suka bekerja dengan Antonio Conte. Saya setuju dengan pendekatannya dan cara ia berpikir, keinginannya untuk menjaga kebersamaan tim dan intensitas saat latihan. Kami sudah siap. Kami pulih dengan baik dan kami akan berada pada tingkat 100 persen, sehingga pelatih dapat memilih formasi terbaiknya."

Pernyataan Martinez sejalan dengan Conte yang menyatakan bahwa laga melawan Juventus adalah awal perjalanan. Dalam Konferensi Pers menjelang laga pada Sabtu kemarin, Conte menambahkan bahwa tim butuh peningkatan di setiap aspek seperti taktik, kondisi dan kepercayaan diri.

"Kami bekerja siang dan malam untuk menciptakan mesin dengan kecepatan 200 mil per jam. Kami yakin akan hal ini."

Belum selesai di sana, Kemenangan besar 5-1 Inter Primavera atas Juventus pada minggu sore juga menjadi daya tambah semangat Inter.

Di kubu Juventus, Sarri menegaskan bahwa tidak ada tim favorit menang ataupun kalah, karena ini adalah laga tim kuat. Beliau juga mengutarakan perkembangan timnya:

"Kami harus bisa mengonfirmasi progres permainan kami di laga ini. Oleh karena itu, kami harus fokus. Rata-rata ball recovery line kami telah meningkat jika dibandingkan dengan laga-laga di awal musim. Kami akan fokus pada situasi ini."

Hasil menang atau kalah akan mengubah susunan tabel klasemen Serie A, karena saat ini kedua tim belum pernah kalah di liga, dan jarak keduanya hanya 2 poin saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun