Selain ketiga peran utama, Tradisi dalam Gereja katolik dibentuk dalam dua elemen yakni:
1. Regula Fidei/Depositum Fidei (Ajaran Iman), Contohnya yakni, ajaran para Paus, ajaran konsili-konsili, dogma-dogma Gereja.
2. Institutio Christiana, yang terbagi atas dua hal yakni the way of worship atau cara beribadah, seperti misalnya ketujuh sakramen dalam Gereja katolik dan the way of life atau cara hidup, seperti misalnya menjalankan nasihat-nasihat Injil.
Dengan semakin mengetahui apa itu tradisi, peran dari tradisi dan elemen-elemen yang membentuk tradisi suci diharapkan supaya pentingnya sadar akan makna mendalam dari Tradisi suci dalam Gereja katolik pun menjadi berkembang agar sebuah tradisi bukan hanya menjadi tontonan saja melainkan menjadi apa yang benar-benar dipercayai dan dihidupi dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga terjadi suatu keberlangsungan untuk menjaga dan mewariskan tradisi suci dalam Gereja katolik.
Gracias!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H