Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Hidup Hemat di Kota Jeju, Korea Selatan

9 September 2024   12:54 Diperbarui: 9 September 2024   13:40 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampah makanan sisa adalah tantangan kecil yang bisa merepotkan saat tinggal di apartemen kota Jeju. Jika disimpan lama di kamar, menimbulkan bau tidak sedap dan mengundang serangga khas sampah. 

Membuang sampah sisa makanan setiap hari akan menguras saldo T-Money. Sehingga, saya menerapkan belanja ikan, daging, daging ayam tanpa tulang (biasanya tersedia di supermarket Martro), udang, gurita, dan sayuran segar. Dengan demikian kemungkinan tak ada sisa untuk sampah. 

Penting pula untuk makan secukupnya saja, agar makanan tidak disisakan.

Kurangi Sampah Basah

Produksi sampah yang banyak setiap hari akan merepotkan. Terutama sampah basah. Sampah basah biasanya bersumber dari sisa ikan basah, tulang dari daging dan sisa sayuran. Sehingga, ketika berbelanja wajib selektif memperhatikan sampah yang dihasilkan. Jika hanya kertas, plastik dan botol plastik, masih bisa disimpan lama di kamar dan dibuang pada hari tertentu sesuai dengan klasifikasinya.

Jalan Kaki

Untuk menghemat biaya transportasi, jalan kaki adalah solusi terbaik ketika berada di kota Jeju. Tak perlu sungkan untuk memanfaatkan kekuatan kaki untuk beraktifitas dan menjelajahi kota Jeju karena warga di sini memiliki budaya jalan kaki. Keuntungan lain dari berjalan kaki adalah tubuh makin sehat karena terjadi pembakaran kalori setiap hari. 

Demikianlah pengalaman saya sejauh ini dalam menghemat biaya hidup di kota metropolitan, Kota Jeju. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun