Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Potensi Panjat Tebing Raih Medali di Olimpiade Paris 2024

25 Juli 2024   14:56 Diperbarui: 26 Juli 2024   05:45 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Atlet Panjat Tebing Indonesia, Veddriq Leonardo (tengah) ketika meraih medali emas di IFSC Climbing Olympic Qualifier. Sumber: FPTI

Atlet panjat tebing potensil berikutnya adalah Rahmad Adi Mulyono. Dengan bekal medali emas nomor men's speed di IFSC Climbing Asian Qualifier 2023, Rahmad Adi berpeluang besar mencetak sejarah raihan medali emas bagi kontingen Indonesia. 

Di nomor speed putri, Desak Made Rita Kusuma Dewi. Wanita kelahiran Bali, 26 Januari 2001 ini adalah peraih medali emas di IFSC World Championships, Bern, Swiss tahun 2023. Selain itu, ia juga meraih medali emas Asian Games 2022. Desak Made sendiri dijagokan oleh BBC sebagai salah satu dari 100 wanita yang berpotensi mencetak sejarah di Olimpiade Paris. 

Lalu, ada Rajiah Sallsabillah yang turut mendulang medali perak pada kejuaraan IFSC di Shanghai serta meraih medali perunggu di Asian Games 2022.

Melihat potensi dari keempat atlet panjat tebing, maka sudah waktunya harapan baru di Olimpiade diberikan. Sejarah baru dari cabor baru di Olimpiade sepertinya akan mengikuti jejak raihan medali emas perdana Indonesia dari cabor bulutangkis di arena Olimpiade Barcelona 1992.

Sebagai pengingat, di Olimpiade Tokyo 2020, kontingen Indonesia meraih 5 medali dengan rincian 1 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu. 

Emas disumbangkan oleh cabor bulutangkis lewat pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriliani Rahayu. Perak cabor angkat besi lewat Eko Yuli Irawan. Dua perunggu angkat besi lewat Windy Cantika dan Rahmat Erwin serta satu perunggu bulutangkis lewat Anthony Ginting. 

Menarik untuk menunggu kejutan panjat tebing mencetak rekor baru perolehan medali emas Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Selain itu, kita tetap berdoa semoga cabor bulutangkis tetap menjaga tradisi medali emas, dan cabor angkat besi bisa pecah telur di medali emas. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun