Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Cetak Sejarah, Bayer Leverkusen Juara Bundesliga 2023-2024

15 April 2024   05:40 Diperbarui: 15 April 2024   06:56 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para pemain Leverkusen, baik starting elemen maupun pengganti sama-sama bermain kolektif. Mereka saling memahami dan tampil tanpa beban. Baik pemain inti maupun pengganti, di bawah Xabi Alonso, visi permainannya sama.

Permainan kolektif Alonso bisa disaksikan dengan jelas pada laga penentuan gelar juara melawan Werder Bremen. Alur bola dari kedua sayap Leverkusen sangat aktif dan efektif. Umpan silang ke pertahanan Bremen dari sayap kanan oleh Nathan Tella berbuah penalti. Jonas Hofmann yang dituju umpan Tella dilanggar. Umpan silang Tella sendiri sangat tepat ke rekannya.

Gol spektakuler Granit Xhaka pada menit ke-60 tercipta dengan proses yang kolektif. Victor Boniface yang nota bene adalah striker tunggal justru bermain agak ke tengah. Umpannya kepada Granit Xhaka yang berdiri bebas sekitar 3 meter dari luar kotak penalti, langsung disambut dengan tendangan first time melengkung yang menembus gawang Bremen.

Lalu, gol dari Florian Wirtz di menit ke-68 di tempat yang sama ketika Xhaka mencetak gol juga spektakuler. Kali ini gelandang Robert Andrich yang membuka peluang. Umpan dari jarak dekat kepada Wirtz yang berposisi sebagai gelandang, dikonversi menjadi gol indah lewat sepakan jarak jauh. Wirtz baru masuk di babak kedua menggantikan Amine Adli. 

Kontribusi pemain pengganti, Exequiel Palacios kembali berbuah gol kedua buat Wirtz. Umpan lambungnya sukses dibuat gol oleh Wirtz yang lolos dari jebakan offside.

Terakhir, bek Alex Grimaldo yang baru masuk lapangan pada menit ke-77 menggantikan gelandang Piero Hincapie, juga menjadi penumpang buat hattrick Florian Wirtz pada menit ke-90.

Masterclass Xabi Alonso! Kecerdasan eks bintang Liverpool, Real Madrid dan Bayern Munich ini sangat jelas terlihat dari permainan, pilihan strategi dan keputusan rotasi pemain. 

Selamat Bayer Leverkusen. Deutscher Meister 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun