Black and blue adalah istilah yang sepadan untuk perjalanan Chelsea mengarungi liga Inggris musim 2023-2024. Penampilan tim yang bermarkas di Stamford Bridge, London ini masih tertatih-tatih.Â
Mengawali musim dengan optimisme tinggi, tetapi dari laga ke laga optimisme silih berganti dengan pesimisme jika dilihat dari hasil akhir. Satu waktu menang dengan penuh keyakinan dan kebanggaan, di laga berikutnya tertunduk lesu kembali.Â
Memasuki pekan ke-17, suasana hati keluarga besar Chelsea ditambah jutaan fans kembali membiru. Katakanlah para pemain memberikan sedikit kado Natal istimewa untuk para fans.Â
Chelsea hanya sekali menang dalam lima pertandingan terakhir di kompetisi Liga Primer Inggris sebelum berjumpa Sheffield United.Â
The Blues Chelsea berhasil memenangkan pertandingan ketika melawan juru kunci, Sheffield United. Skor 2-0 mengakhiri laga untuk tiga poin Chelsea.Â
Calon bintang masa depan The Pride of London, Cole Palmer mengawali gol kemenangan Chelsea pada menit ke-54 dan Nicolas Jackson menggandakannya pada menit ke-61.Â
Hasil ini adalah hasil positif yang perlu dijadikan tolok ukur permainan Chelsea. Melawan juru kunci, Chelsea "hanya" sanggup mencetak dua gol.Â
Padahal, secara statistik Thiago Silva dkk menguasai 78% penguasaan bola, 15 tembakan dan 6 tepat sasaran. Kondisi menguasai pertandingan sering dilakukan oleh Chelsea, tapi permasalahan klasiknya adalah tak mampu mencetak gol.Â
Melihat kolektifitas permainan Chelsea pada lima laga sebelum bersua Sheffield United, para pemain sebenarnya sudah mulai padu di atas lapangan hijau. Ketika kalah 2-0 dari Everton pada pekan ke-16, Â Chelsea juga menguasai bola hingga 73% dan tembakan lebih banyak ke pertahanan lawan. Chelsea juga cukup baik ketika unggul penguasaan bola saat tumbang dari tuan rumah Manchester United 2-1 pada pekan ke-15.
Chelsea hanya kedodoran penguasaan bola saat membuat kemenangan berharga atas Brighton di pekan ke-14 dengan skor 3-2. Kemenangan itu penting dalam membangun karakter tim. Saat itu, Chelsea pun harus bermain dengan sepuluh pemain di sepanjang babak kedua karena Conor Gallagher dikartu merah di akhir babak pertama. Pada pekan ke-13, saat tunduk dari Newcastle United 4-1, pasukan Pochettino juga hanya bermain dengan 10 orang setelah Reece James menerima kartu merah.Â
Kondisi berbeda memang ketika Chelsea bermain lengkap 11 pemain. Ketika bermain imbang 4-4 dengan juara bertahan Manchester City, Chelsea mendominasi jumlah tembakan. Namun, cara mencetak gol masih menjadi permasalahan besar yang sampai sekarang belum bisa diselesaikan oleh sang pelatih Mauricio Pochettino.Â
Bertengger di posisi kesepuluh klasemen sementara dengan meraup 22 poin belum menjadi jaminan Chelsea akan bisa menembus the big four di akhir musim.Â
Apakah Chelsea babak belur sejauh ini? Jawaban sementara "Ya". Setelah melakoni tujuh belas pertandingan, Pasukan London Biru mencatatkan jumlah kekalahan lebih dominan dibandingkan hasil menang dan seri.Â
Tujuh kali kalah, dan baru meraih enam kali menang. Sisanya empat laga berakhir imbang. Bagaimana dengan produktifitas dan kualitas pertahanan?Â
Data kekalahan menunjukkan bahwa Chelsea bukannya kurang produktif. 28 gol berhasil dilesakkan oleh para punggawa Chelsea ke gawang lawan. Titik lemahnya adalah di sektor pertahanan. Gawang Chelsea telah kebobolan 26 kali. Artinya, hingga pekan ke-17, Chelsea hanya surplus 2 gol saja.Â
Melihat gol yang diciptakan, Chelsea sebenarnya memiliki kelompok pemain yang bisa mencetak gol. Bahkan dari semua lini. Memang harus diakui, kualitas barisan penyerang Chelsea masih memprihatinkan.Â
Tak ada bomber Chelsea yang masuk lima besar top skor sementara. Raheem Sterling, Nicolas Jackson, M. Mudryk, Cole Palmer, dan Christopher Nkunku belum menemukan cara terbaik untuk bisa menjadi goal scorer andalan musim ini.Â
Kredit positif khusus buat Cole Palmer yang mulai menjadi pemain yang menunjukkan sikap profesional. Matang di sepakan penalti dan beberapa kali sukses mencetak gol di permainan terbuka. Sisi baik lainnya adalah hampir semua pemain  Chelsea memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai pencetak gol.
Nicolas Jackson pun sepertinya baru mulai mengenali dan mencoba cocok dengan skema yang ditetapkan  Pochettino. Meskipun ia baru beberapa kali mencetak gol untuk Chelsea, namun ia pernah mencetak hattrick. Kesabaran dan butuh waktu yang agak panjang lagi baginya untuk makin cocok dengan skema yang diinginkan pelatih.Â
Black and blue yang menimpa Chelsea sejauh ini sedikit banyak diakibatkan oleh kualitas barisan belakang. Rotasi pemain yang selalu dilakukan Pochettino menunjukkan bahwa belum adanya skema yang pas untuk menjadi pilihan di lini belakang. Bek veteran Thiago Silva masih perlu waktu yang lama pula agar bisa padu dengan  bek-bek muda yang sebenarnya sudah berpengalaman. Di sejumlah laga, permainan barusan belakang Chelsea cukup bagus dan menghibur juga. Hanya saja mereka kerap terlambat menutup ruang ketika asik menyerang dan mendapat serangan balik dari lawan.Â
Mauricio Pochettino selaku manajer, tentu paham betul kondisi yang sedang dialami oleh timnya. Tidak mudah membangun tim dari awal setelah pernah mengalami puncak kejayaannya dan langsung terpuruk. Mental bermain dan motivasi untuk sukses menjadi tugas yang harus dibangun pondasinya kembali oleh eks manajer Tottenham Hotspurs dan PSG tersebut.Â
Mengumpulkan para pemain baru yang rata-rata masih muda, memadukan cara bermain hingga membangun motivasi adalah pekerjaan berat yang menemani setiap pertandingan yang dimainkan Chelsea. Permainan menghibur, alur serangan yang baik dan umpan sayap yang juga baik perlu penutup dari kelihaian mencetak gol ke gawang lawan.Â
Jatuh bangun dan sering kalah masih akan menjadi warna Chelsea untuk menemukan jati diri mereka kembali. Kepercayaan manajemen klub untuk memberikan  ruang dan waktu yang lebih kepada Pochettino adalah modal yang dibutuhkan sang manajer agar bisa mengembalikan Chelsea ke masa kejayaannya di kompetisi domestik dan Eropa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H