Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Black and Blue Chelsea Menemukan Jati Diri

17 Desember 2023   06:32 Diperbarui: 18 Desember 2023   13:11 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain Chelsea merayakan gol ke gawang Sheffield United. Sumber: Chelsea FC

Kondisi berbeda memang ketika Chelsea bermain lengkap 11 pemain. Ketika bermain imbang 4-4 dengan juara bertahan Manchester City, Chelsea mendominasi jumlah tembakan. Namun, cara mencetak gol masih menjadi permasalahan besar yang sampai sekarang belum bisa diselesaikan oleh sang pelatih Mauricio Pochettino. 

Bertengger di posisi kesepuluh klasemen sementara dengan meraup 22 poin belum menjadi jaminan Chelsea akan bisa menembus the big four di akhir musim. 

Apakah Chelsea babak belur sejauh ini? Jawaban sementara "Ya". Setelah melakoni tujuh belas pertandingan, Pasukan London Biru mencatatkan jumlah kekalahan lebih dominan dibandingkan hasil menang dan seri. 

Tujuh kali kalah, dan baru meraih enam kali menang. Sisanya empat laga berakhir imbang. Bagaimana dengan produktifitas dan kualitas pertahanan? 

Data kekalahan menunjukkan bahwa Chelsea bukannya kurang produktif. 28 gol berhasil dilesakkan oleh para punggawa Chelsea ke gawang lawan. Titik lemahnya adalah di sektor pertahanan. Gawang Chelsea telah kebobolan 26 kali. Artinya, hingga pekan ke-17, Chelsea hanya surplus 2 gol saja. 

Melihat gol yang diciptakan, Chelsea sebenarnya memiliki kelompok pemain yang bisa mencetak gol. Bahkan dari semua lini. Memang harus diakui, kualitas barisan penyerang Chelsea masih memprihatinkan. 

Tak ada bomber Chelsea yang masuk lima besar top skor sementara. Raheem Sterling, Nicolas Jackson, M. Mudryk, Cole Palmer, dan Christopher Nkunku belum menemukan cara terbaik untuk bisa menjadi goal scorer andalan musim ini. 

Kredit positif khusus buat Cole Palmer yang mulai menjadi pemain yang menunjukkan sikap profesional. Matang di sepakan penalti dan beberapa kali sukses mencetak gol di permainan terbuka. Sisi baik lainnya adalah hampir semua pemain  Chelsea memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai pencetak gol.

Nicolas Jackson pun sepertinya baru mulai mengenali dan mencoba cocok dengan skema yang ditetapkan  Pochettino. Meskipun ia baru beberapa kali mencetak gol untuk Chelsea, namun ia pernah mencetak hattrick. Kesabaran dan butuh waktu yang agak panjang lagi baginya untuk makin cocok dengan skema yang diinginkan pelatih. 

Black and blue yang menimpa Chelsea sejauh ini sedikit banyak diakibatkan oleh kualitas barisan belakang. Rotasi pemain yang selalu dilakukan Pochettino menunjukkan bahwa belum adanya skema yang pas untuk menjadi pilihan di lini belakang. Bek veteran Thiago Silva masih perlu waktu yang lama pula agar bisa padu dengan  bek-bek muda yang sebenarnya sudah berpengalaman. Di sejumlah laga, permainan barusan belakang Chelsea cukup bagus dan menghibur juga. Hanya saja mereka kerap terlambat menutup ruang ketika asik menyerang dan mendapat serangan balik dari lawan. 

Mauricio Pochettino selaku manajer, tentu paham betul kondisi yang sedang dialami oleh timnya. Tidak mudah membangun tim dari awal setelah pernah mengalami puncak kejayaannya dan langsung terpuruk. Mental bermain dan motivasi untuk sukses menjadi tugas yang harus dibangun pondasinya kembali oleh eks manajer Tottenham Hotspurs dan PSG tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun