Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Faktor Kunci Chelsea Menumbangkan Tottenham Hotspurs

7 November 2023   11:26 Diperbarui: 7 November 2023   16:57 369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Strategi ini memang terbukti sedikit efektif. Dengan hanya 9 pemain, Son dkk masih mampu merepotkan pertahanan Chelsea. Salah satunya gol Eric Dier yang dianulir VAR di menit ke-78.

Strategi bertahan di tengah lapangan permainan inilah yang akhirnya dimanfaatkan oleh pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino. Ada celah yang terbuka yang bisa dimanfaatkan dengan mengandalkan kecepatan pemainnya. Terlebih, dua pos pertahanan Spurs memang pincang karena telah ditinggalkan oleh Cristian Romero dan Destiny Udogie. 

Kejelian pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino dalam membaca situasi tepat dan pada waktu yang cepat pula. Strategi memanfaatkan jebakan offside inilah yang menjadi senjata mematikan Chelsea setelah mendapatkan celah dari lowongnya posisi belakang yang ditinggalkan oleh Romero dan Udogie. Khususnya posisi Udogie yang benar-benar menjadi titik serangan dari sisi sayap Chelsea. 

Sembilan pemain Spurs menghadapi 11 pemain Chelsea pada akhirnya membuat Spurs kedodoran. Pergerakan cepat Nicolas Jackson dan Raheem Sterling di garis jebakan offside sukses menembus kawalan penjaga gawang Spurs, Guglielmo Vicario. 

Pengaruh tinjauan VAR turut serta pula membuat injury time babak kedua berlangsung lama. Masa injury time, justru membuat Nicolas Jackson makin menambah derita Spurs lewat tambahan dua golnya. Dan terjadilah hattrick pertama untuk Jackson bagi Chelsea. 

Tiga gol Nicolas Jackson tercipta lewat skema permainan dan proses yang identik. Dimulai dari serangan balik, dan kecepatan memanfaatkan jebakan offside pemain bertahan Spurs. 

Jackson mencetak tiga gol lewat duet dengan tiga kompatriot berbeda, yakni Raheem Sterling, Conor Gallagher dan Cole Palmer untuk menembus pertahanan Spurs. 

Catatan penting lainnya yang berkontibusi atas kemenangan Chelsea antara lain Cole Palmer kembali menjadi algojo muda mematikan bagi Chelsea dari titik putih.  Raheem Sterling menjadi tokoh utama permainan Chelsea. Adanya tambahan waktu hingga 12 menit di babak pertama dan 9 menit di babak kedua di masa injury time sebagai dampak dari pengecekan VAR yang memakan waktu lama.

Di luar tiga gol Jackson, secara keseluruhan pula, ini adalah penampilan terbaik Jackson selama berseragam Chelsea. Pergerakannya sudah beberapa kali merepotkan pertahanan Spurs di babak pertama. Di menit ke-10, ia hampir saja mencetak gol penyeimbang sekiranya tidak ditepis Vicario.

Kekalahan ini sangat menyakitkan bagi Spurs yang tengah membangun kepercayaan diri seusai ditinggalkan Harry Kane. Peluang mengambil alih posisi puncak klasemen liga dari Manchester City pun untuk sementara tertunda.

Chelsea menampilkan permainan terbaiknya sejauh ini di Liga Primer Inggris musim 2023/2024. Meskipun hanya melawan 9 pemain Spurs, tapi ini adalah pencapaian besar Chelsea menghadapi tim-tim besar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun