Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Rancangan Masa Depan Conte Bersama Spurs Akhirnya Runtuh

27 Maret 2023   20:23 Diperbarui: 27 Maret 2023   20:34 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini kali kedua Conte menukangi tim dengan pencapaian nirgelar. Kala menukangi timnas Italia, Conte gagal memberikan prestasi tertinggi untuk negaranya.

Rancangan awal Conte untuk memberikan gelar prestisius untuk sang kapten Harry Kane runtuh sudah. Kane harus berjuang lagi dari awal bersama Spurs untuk mewujudkan ambisinya. 

Bersama Juventus Conte bermandikan trofi juara. Menukangi Chelsea, Conte juga sukses meraih gelar juara, termasuk ketika melatih Inter.

Keputusan Conte untuk meninggalkan jabatannya tentu pilihan terbaik untuknya dan tak bisa pula dikatakan bahwa Conte gagal musim ini. Hingga pekan ke 28 Liga Primer Inggris, Tottenham Hotspurs masih bertengger di posisi keempat klasemen sementara. terpaut satu poin dari MU di posisi ketiga dan unggul dua poin dari Newcastle United di posisi kelima.

Usai kepergian Conte, Daniel Levy selaku sang pemilik klub menanggapi kondisi terbaru klubya dengan bijak.

Pemilik Spurs, Daniel Levy. Sumber: @FabrizioRomano
Pemilik Spurs, Daniel Levy. Sumber: @FabrizioRomano

Kami memiliki 10 pertandingan tersisa, kami harus berjuang untuk mendapatkan tempat di Liga Champions. Kita semua harus bersatu. Setiap orang harus melangkah maju untuk memastikan pencapaian setinggi mungkin untuk klub dan untuk para pendukung setia yang luar biasa.

Manajemen Spurs akan mencoba mencari pengganti Conte untuk mengarungi musim 2023-2024 mendatang. Sebenarnya, Spurs mengincar eks pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, akan tetapi Tuchel telah resmi dikontrak oleh Bayern Munchen. Opsi lain adalah mencoba mendatangkan kembali salah satu manajer terbaiknya, Mauricio Pochettino. Berikut ada eks pelatih timnas Spanyol dan Barcelona, Luis Enrique dan Roberto De Zerbi.

Setelah meninggalkan Spurs, Antonio Conte mulai dikaitkan lagi dengan klub yang pernah membesarkan namanya dan pernah dilatihnya, yakni Juventus. Ia digadang-gadang akan kembali ke Turin untuk menggantikan Massimiliano Allegri. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun