Mengeluh sama saja dengan menambah beban. Ada beban pikirin, bahagia sulit terwujud. Jika ingin menikmati makanan tertentu, maka wujudkan, jangan dipendam. Sama halnya jika jatuh cinta, jangan disimpan di hati, nyatakan dengan segera, ditolak atau diterima urusan kemudian hari, usaha dan kejujuran hati yang utama.
Jika perlu, berceritalah kepada orang terdekat Anda. Mengeluarkan isi hati Pada orang yang tepat akan sangat membahagiakan. Terlebih jika respond yang diharapkan sesuai.
5. Hargai setiap usaha
Berikan penghargaan atas setiap usaha yang dilakukan. Jika gagal, apresiasi prosesnya. Terlebih jika berhasil.
6. Berbagi
Berbagi bisa menjadi solusi agar bahagia. Bisa dalam bentuk berbagi cerita inspiratif dengan orang lain, berbagi ide, ilmu dan pengetahuan. Bisa pula berbagi dalam bentuk donasi kepada orang yang membutuhkan.
7. Sisihkan waktu khusus bersama keluarga.
Jika Anda masih bujangan atau tidak menikah, ajaklah saudara, teman atau sahabat untuk rekreasi. Beban pendidikan dan pekerjaan akan terkikis dengan sendirinya ketika Anda sudah bersenda gurau sepanjang hari.
Sementara jika sudah berkeluarga, ajak suami/istri dan anak-anak untuk rekreasi bersama. Anda bisa pergi berenang, camping, belanja, makan-makan, menyanyi, dll.
8. BerorganisasiÂ